.webp)
Kepolisian Daerah (Polda) Riau melalui polres jajaran menggelar gerakan pangan murah (GPM) untuk menstabilkan harga beras. Di Polres Siak, gula GMM dijual Rp 17.500 per kilogram.
Gerakan Pangan Murah digelar bersama Perum Bulog, pada Senin (11/8/2025), di dua lokasi yakni di Kampung Dayun, Kecamatan Siak, dan Taman Motuyoko, Kecamatan Tualang. Gerakan Pangan Murah ini mendapatkan respons positif dari warga.
Warga berbondong-bondong mengantre untuk membeli beras murah. Polisi menyediakan 3 ton beras SPHP kemasan 5 kilogram yang dijual seharga Rp 63.000 per karung, serta 300 kilogram gula GMM kemasan 1 kilogram seharga Rp 17.500 per bungkus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masyarakat yang hadir tampak senang dengan adanya program ini. Salah satu warga, Ibu Yanti (42), mengaku terbantu dengan harga beras dan gula yang lebih murah dari harga pasaran.
 Polres Siak menggelar Gerakan Pangan Murah, beras SPHP dijual Rp 63.000/karung. (Foto: dok. Polres Siak) |
"Alhamdulillah, ini sangat membantu kami, apalagi kebutuhan pokok sekarang harganya naik. Semoga kegiatan seperti ini sering diadakan," tutur Yanti.
Kapolres Siak, AKBP Eka Ariandy Putra, yang hadir langsung di lokasi mengatakan bahwa Gerakan Pangan Murah ini merupakan bentuk kepedulian Polri bersama Bulog untuk menjaga stabilitas harga pangan serta membantu meringankan beban masyarakat.
"Kegiatan ini adalah wujud nyata sinergi Polri dengan Bulog. Kami ingin memastikan masyarakat bisa mendapatkan bahan pokok berkualitas dengan harga terjangkau. Harapannya, program ini juga dapat membantu mengendalikan inflasi di daerah," ujar Eka.
Kegiatan berlangsung tertib, aman, dan kondusif hingga selesai. Dengan adanya Gerakan Pangan Murah ini, diharapkan masyarakat Siak dapat memenuhi kebutuhan pokoknya tanpa harus khawatir dengan lonjakan harga.
Simak juga Video: Warga Ngawi Serbu Sembako Murah di #DemiIndonesia Mandiri Pangan
