Situasi Terkini Karhutla Riau, Polda-BPBD Fokus Padamkan Hotspot di Meranti

Situasi Terkini Karhutla Riau, Polda-BPBD Fokus Padamkan Hotspot di Meranti

Mei Amelia R - detikNews
Rabu, 30 Jul 2025 17:01 WIB
Foto udara kondisi karhutla di sebagian wilayah Rokan Hilir (Rohil), Riau, Rabu (23/7/2025). Foto: dok. Polda Riau
Foto udara kondisi karhutla di sebagian wilayah Rokan Hilir (Rohil), Riau, Rabu (23/7/2025). (dok. Istimewa)
Pekanbaru -

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau saat ini sudah lebih banyak menurun. Saat ini terpantau hanya beberapa hotspot saja dan masih terus dalam penanganan tim gabungan Polda Riau dan stakeholders lainnya.

"Alhamdulillah saat ini kondisinya jauh lebih banyak mengalami penurunan. Untuk hari ini ada satu firespot di wilayah Kepulauan Meranti yang agak high," ujar Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan, Rabu (30/7/2025).

Firespot tersebut terpantau dari aplikasi Dashboard Lancang Kuning dan sudah terverifikasi. Firespot tersebut berada di satu titik di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti. Hari ini memasuki hari kelima.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masih terus dilakukan pemadaman oleh tim gabungan, baik dari jajaran Polda, TNI, BPBD, Manggala Agni, relawan, dan kelompok masyarakat peduli api," imbuhnya.

Sementara di beberapa wilayah, seperti di Rokan Hilir dan Pelalawan juga masih terdapat titik hotspot. Namun, api di lokasi sudah padam dan saat ini tengah dilakukan pendinginan.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Irjen Herry Heryawan menyampaikan situasi karhutla per 26 Juli lalu sudah mulai terkendali, namun pihaknya bersama stakeholders lainnya tetap meningkatkan kewaspadaan.

Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan.Foto: Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan. (dok. Polda Riau)

"Per 26 Juli 2025 ini kondisi karhutla dalam tahap terkendali, namun tetap membutuhkan kewaspadaan berkelanjutan," kata Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan, Sabtu (26/7).

Kewaspadaan ditingkatkan, terutama dalam verifikasi titik-titik yang belum terkonfirmasi dan pemadaman tuntas di wilayah dengan struktur gambut dalam.

Di sisi lain, Polda Riau dan polres jajaran juga secara konsisten melakukan penindakan terhadap pelaku karhutla. Total hingga saat ini sudah ada 51 orang tang tertangkap.

Hal itu diapresiasi oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka saat melakukan kunjungan kerja ke Pekanbaru, pada Senin (28/7). Wapres Gibran juga meminta agar Polda Riau terus melakukan penindakan terhadap para pelaku karhutla.

"Dan yang penting, kalau ada yang ngeyel, ada yang nakal, ini langsung ditangkap saja," kata Gibran.

Ia berharap ke depan Provinsi Riau zero karhutla. Menurutnya, kunci menuju zero karhutla itu ada di regulasi hingga deteksi dini.

"Tapi kalau bisa tahun-tahun berikutnya, nol tidak ada kebakaran lagi. Kuncinya ada di regulasi, kuncinya ada di monitoring, deteksi awal," jelasnya.


Simak juga Video: Antisipasi Karhutla, Modifikasi Cuaca di Sumbar Diperpanjang

(mei/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads