Hotspot di Riau Sudah Banyak Padam, Patroli Darat dan Udara Digencarkan

Mei Amelia Rachmat - detikNews
Sabtu, 26 Jul 2025 17:37 WIB
Foto: Gubernur Riau Abdul Wahid (Dok. Diskominfotik Riau)
Jakarta -

Pemprov Riau menyampaikan titik hotspot di sejumlah kabupaten dan kota sudah banyak yang padam per hari ini. Upaya pemadaman melalui patroli darat dan udara akan terus digencarkan.

"Hari ini, berdasarkan hasil pantauan dari patroli udara, titik-titik api sudah banyak yang padam, terutama di wilayah Kabupaten Rokan Hulu dan Kabupaten Rokan Hilir," kata Gubernur Riau Abdul Wahid di Pekanbaru, Sabtu (26/7/2025).

Abdul Wahid menyampaikan pemadaman masih terus dilakukan, baik melalui darat maupun udara. Pihaknya juga telah menyiagakan pesawat helikopter untuk mendukung operasi modifikasi cuaca maupun water bombing.

"Saat ini, telah disiagakan dua pesawat untuk mendukung operasi, satu helikopter untuk patroli udara, dan lima helikopter khusus untuk water bombing yang semuanya siap digunakan," kata dia.

Pengerahan helikopter untuk patroli dilakukan sejak pekan lalu untuk water bombing. Patroli udara juga terus dilakukan untuk melakukan pemantauan secara berkala.

"Alhamdulillah, hari ini juga telah turun hujan dengan intensitas yang cukup deras. Ini sangat membantu dalam membasahi lahan, mengurangi titik-titik api, dan mempercepat proses pendinginan," jelas Abdul.

Abdul Wahid menyampaikan, berdasarkan data dari Satgas Karhutla Provinsi Riau, data hotspot sudah jauh menurun dibanding puncaknya yang terjadi pada tanggal 20 Juli yang mencapai 586 titik.

"Sedangkan hotspot hari ini 56 titik," imbuhnya.

Sementara itu, Abdul Wahid juga menyampaikan total luas lahan yang telah dipadamkan hingga 25 Juli 2025 mencapai 1.156 hektare, namun saat ini api sudah banyak dipadamkan.




(mea/dhn)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork