Di tengah bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dan kabut asap di Kota Dumai, polisi terus menggelorakan kampanye penyelamatan lingkungan. Polisi masuk ke sekolah memberikan edukasi dan pemahaman tentang karhutla hingga mengajak para murid menanam pohon.
Kegiatan ini digelar oleh Polsek Dumai Barat di SMKN 1 Dumai, pada Senin (21/7/2025) pagi tadi. Kanit Lantas Polsek Dumai Barat AKP Zaini Waluyo yang hadir mewakili Kapolres Dumai AKBP Angga F Herlambang memberikan kesadaran terhadap para murid tentang bahaya karhutla.
Karhutla yang terjadi di beberapa titik di Kota Dumai diharapkan menjadi awareness seluruh lapisan masyarakat, termasuk para pelajar. Para siswa diimbau agar tidak membakar sampah di tengah cuaca panas ekstrem saat ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan semangat Green Policing, di mana kepolisian tidak hanya hadir menjaga keamanan, tapi juga berperan aktif dalam pelestarian lingkungan bersama masyarakat," ujar AKP Zaini.
Ia juga menyampaikan bahwa membentuk kesadaran peduli lingkungan harus dimulai sejak usia sekolah. AKP Zaini juga mengingatkan betapa pentingnya pohon untuk keberlangsungan hidup di masa yang akan datang.
"Jika generasi muda terbiasa menjaga lingkungan sejak dini, maka akan tumbuh menjadi pribadi yang sadar dan peduli terhadap masa depan bumi," tambahnya.
Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan penanaman pohon di halaman sekolah. Selain guru, murid-murid juga ikut menanam pohon secara simbolis.
AKP Zaini menegaskan bahwa gerakan menanam pohon bukan sekadar simbolis, melainkan bagian dari langkah konkret kepolisian dalam upaya menyelamatkan lingkungan.
"Kegiatan seperti ini bukan hanya simbolis, tapi merupakan bagian dari misi jangka panjang untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan," jelasnya.
![]() |
Selain di wilayah Polsek Dumai Barat, Kanit Lantas Polsek Dumai Timur AKP Heru Sucipto juga melakukan kegiatan serupa di SMPN Binsus. Para siswa dan guru melakukan penanaman pohon bersama.
Kanit Lantas Polsek Dumai Timur AKP Heru Sucipto mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan semangat cinta lingkungan kepada generasi muda, khususnya para pelajar.
"Kami ingin mengajak anak-anak sekolah agar sejak dini peduli terhadap lingkungan, karena mereka inilah yang akan menjadi penggerak perubahan di masa depan," ujar Heru.
(mei/dhn)