Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan sejak pagi sudah sibuk melakukan koordinasi dengan kapolres jajaran. Ia meminta polres jajaran terus memonitor perkembangan di lapangan agar api tidak sampai meluas.
"Wilayah yang terpantau terjadi karhutla harus segera dilakukan pemadaman langsung. Sedangkan yang apinya sudah padam tetap harus dimonitor untuk proses pendinginan, agar api benar-benar tidak muncul kembali," kata Irjen Herry Heryawan, Senin (21/7/2025).
Irjen Herry memantau kondisi terkini melalui Dashboard Lancang Kuning, sebuah aplikasi yang memantau hotspot di wilayah Provinsi Riau. Ia memonitoring sejumlah wilayah yang terlihat masih ada hotspot dan memberikan perhatian serius di lokasi-lokasi tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siang ini, Irjen Herry juga berencana bertolak ke sejumlah lokasi vital yang rawan karhutla, salah satunya di Rokan Hilir (Rohil).
"Saya akan pantau langsung wilayah yang terjadi karhutla," ujarnya.
Tak hanya melakukan penanganan terhadap karhutla, Kapolda Irjen Herry Heryawan juga memastikan penindakan hukum terhadap para pelaku pembakaran tetap dilakukan untuk memberikan efek jera.
Kapolda menegaskan tidak akan memberi toleransi terhadap pelaku pembakaran, baik individu maupun perusahaan.
"Tidak ada toleransi. Tindakan tegas bagi siapa pun yang menyebabkan karhutla dengan sengaja, baik perorangan maupun korporasi," tandas Irjen Herry.
Herry Heryawan menyampaikan pihaknya berkolaborasi bersama tim gabungan dari TNI, BPBD, Pemda, serta masyarakat untuk memadamkan api di beberapa wilayah.
Lihat juga Video: Buka Puasa Bersama Jajaran, Kakorlantas Ingatkan Jaga Kekompakan-Layani Masyarakat