Segenap unsur Polri dan TNI hingga Pemerintah Daerah (TNI) turun bahu membahu memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau. Tak hanya personel laki-laki, Srikandi dari TNI dan Polri pun ikut terjun ke garis depan memadamkan api.
Dipimpin Wadanramil Bangko, Kapten Karmila, para srikandi TNI dan Polri kompak ikut terjun memadamkan kebakaran lahan seluas 0,5 hektare di Bagan Puna, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), pada Minggu (20/7/2025).
Di Kecamatan Bangko sendiri terdapat dua hotspot. Titik api tersebut terpantau muncul sejak Sabtu (19/7) kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Karmila menyampaikan saat ini titik api sudah berhasil dipadamkan. Hingga saat ini personel gabungan masih siaga untuk melakukan pendinginan dan mengantisipasi api muncul kembali.
"Sekarang alhamdulillah sudah padam, sedang dilakukan pendinginan. Titik api di Bagan Puna sudah tidak ada," kata Kapten Karmila saat dihubungi.
Total ada belasan personel dari Koramil Bangko dan Polsek Bangko yang turun memadamkan api di lokasi. Kebakaran ditangani dengan menggunakan 10 selang.
"Untuk air kita di sini ada parit, tetapi karena titik hotspotnya jauh, makanya tadi kita pinjam selang dari BPBD, mesin tracker dari Kepenghuluan," imbuhnya.
![]() |
Dengan kekuatan personel yang ada, para srikandi TNI dan Polri berhasil memadamkan api.
Karmila mengatakan pihaknya bersama Polri dan unsur Pemkab tetap siaga. Ia menegaskan TNI-Polri dan Pemda solid dalam penanganan karhutla ini.
"Alhamdulillah dengan kita terjun sama-sama menambah semangat kita juga," tuturnya.
Kehadiran para srikandi ini menjadi bukti nyata kesetaraan gender dalam penanggulangan bencana, sekaligus menambah kekuatan dalam upaya pemadaman Karhutla di Bumi Lancang Kuning. Para srikandi TNI dan Polri ini juga membuktikan bahwa perempuan tidak hanya kerja di belakang meja, tetapi juga mampu terjun ke lapangan.
Simak Video: Aksi Kapolda Riau Ikut Padamkan Karhutla di Rohil