46 Tersangka Kasus Kejahatan Hutan di Riau Dijerat: Mayoritas Pemilik Lahan

Melindungi Tuah Menjaga Marwah

46 Tersangka Kasus Kejahatan Hutan di Riau Dijerat: Mayoritas Pemilik Lahan

Mei Amelia R - detikNews
Selasa, 08 Jul 2025 18:59 WIB
Polda Riau menggelar konferensi pers terkait kasus pembakaran dan perambahan hutan di Provinsi Riau, Selasa (8/7/2025).
Satgas PPH Polda Riau menangkap 46 tersangka kasus pembakaran dan perambahan hutan sepanjang 2025. (Foto: dok. Polda Riau)
Pekanbaru -

Satgas Penanggulangan Perambahan Hutan (PPH) Polda Riau menangkap 46 tersangka kasus perambahan dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau. Dari puluhan tersangka itu, mayoritas adalah pemilik lahan perorangan.

Direktur Reskrimsus Polda Riau Kombes Ade Kuncoro menjelaskan dari 47 tersangka yang ditangkap berstatus sebagai pemilik, tokoh adat yang menjual lahan, dan pekerja.

"Tapi rata-rata pemilik lahan yang kita tetapkan sebagai tersangka," ujar Kombes Ade Kuncoro, di Mapolda Riau, Selasa (8/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ade Kuncoro memastikan dari 46 tersangka ini bertindak selaku perorangan, bukan korporasi.

"Tidak ada korporasi, perorangan," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Seperti diketahui, Polda Riau menangani 44 kasus kejahatan kehutanan sepanjang Januari-Juli 2025. Dari 44 kasus tersebut, polisi menangkap 46 tersangka, dengan total lahan yang terdampak mencapai 2.316 hektare lebih.

Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan menegaskan komitmennya untuk melakukan penindakan terhadap kejahatan hutan ini tidak hanya menindak para pelaku, tetapi sebagai langkah dalam penyelamatan hutan dari eksploitasi dan kerusakan.

"Penegakan hukum di bidang kehutanan ini bukan hanya soal kita menindak para pelaku kejahatan ini, tetapi ini adalah bagian dari upaya kita semua untuk menyelamatkan hutan Riau dari eksploitasi brutal dan kerusakan yang permanen," ujar Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan kepada wartawan, Selasa (8/7).

Tindakan tegas ini juga dilakukan Polda Riau untuk memberikan keadilan ekologis terhadap tumbuh-tumbuhan serta hewan-hewan yang hidup di hutan Provinsi Riau. Salah satu upaya jangka panjang dilakukan dengan menggencarkan penanaman pohon.

"Kita juga ingin memberikan keadilan ekologis dengan mendorong semua masyarakat, kami bekerja sama dengan pemerintah, upaya kita semua melakukan penanaman pohon," katanya.

Polda Riau bersama jajaran Forkopimda Provinsi Riau berkolaborasi dalam mendukung pemerintah pusat dalam upaya penyelamatan hutan, salah satunya di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo.

"Terkait dengan Tesso Nilo insyaallah besok kita rapat dipimpin Pak Menteri Pertahanan terkait progres Tesso Nilo berkait dengan Satgas PKH tentunya," ujarnya.

Simak juga Video: Menyusuri Hutan Lindung Siabu Riau yang Botak Akibat Perambahan

(mei/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads