Para Pemimpin Harus Satu Padu di Mata Dunia
Bagikan opini, gagasan, atau sudut pandang Anda mengenai isu-isu terkini
Kirim Tulisan

Kolom

Para Pemimpin Harus Satu Padu di Mata Dunia

Senin, 20 Mei 2024 16:37 WIB
Said Abdullah
Catatan: Tulisan ini merupakan opini pribadi penulis dan tidak mencerminkan pandangan Redaksi detik.com
Pertemuan Mbak Puan Maharani dengan Presiden Joko Widodo di Bali adalah acara penting kenegaraan. Indonesia bertepatan sebagai tuan rumah The 10th World Water Forum (WWF) 2024 atau Forum Air Dunia ke-10.
Foto: Dok. Istimewa
Jakarta -

Pertemuan Mbak Puan Maharani dengan Presiden Joko Widodo di Bali adalah acara penting kenegaraan Indonesia, bertepatan sebagai tuan rumah The 10th World Water Forum (WWF) 2024 atau Forum Air Dunia ke-10. Acara ini dihadiri beberapa kepala negara, puluhan menteri, dan ribuan delegasi.

Di mata dunia, para pemimpin formal negara harus satu padu. Mbak Puan Maharani adalah Ketua DPR dan Presiden Jokowi adalah pemimpin pemerintahan. Jadi sudah sepatutnya beliau berdua bertemu dalam konteks acara tersebut, sebab kedua beliau adalah para pemimpin formal negara.

Sangat tidak elok di mata dunia dan sangat tidak dewasa bila dengan segala perbedaan langkah politik yang terjadi, lalu menghalangi pertemuan kedua beliau dalam konteks acara kenegaraan. Saya kira pertemuan Mbak Puan dengan Presiden Jokowi harus kita tempatkan sebagai keteladanan. Biar dunia juga mengetahui, dengan segala perbedaan yang terjadi, para pemimpin bisa kompak apalagi menyangkut hal-hal yang strategis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para pemimpin terdahulu kita telah memberikan contoh. Bahkan Bung Karno, Bung Hatta, Pak Amir Sjarifudin, Pak Sjahrir, Pak Natsir banyak berbeda soal langkah politik. Para tokoh itu masih bisa bertemu untuk urusan-urusan yang lebih penting, menyangkut kepentingan bangsa dan negara.

Dalam Forum Air Dunia ke 10 itu, Indonesia mendapatkan potensi berbagai kerja sama internasional. Forum itu salah satunya akan membahas krisis dan bencana iklim. Satu urusan yang menyangkut kelangsungan tempat hidup kita di muka bumi. Kontribusi Indonesia dan dunia sangat penting untuk merumuskan aksi iklim yang baik.

ADVERTISEMENT

Apalagi antara Mbak Puan Maharani dan Pak Jokowi ke depan juga akan bersua kembali. Berbagai acara kenegaraan telah menanti kehadiran kedua beliau.

Pada tanggal 16 Agustus nanti, Pak Jokowi akan datang ke DPR dan menyerahkan Nota Keuangan RAPBN 2025. Hari berikutnya juga sidang bersama antara MPR, DPR, dan DPD dengan Presiden Jokowi.

Mbak Puan selaku Ketua DPR juga akan bersua kembali dengan Presiden Jokowi pada peringatan Proklamasi Indonesia, begitu seterusnya di berbagai acara kenegaraan kedua beliau akan bertemu.

Hal ini juga membuktikan kesekian kalinya kematangan jiwa kepemimpinan Mbak Puan. Beliau tidak baperan dan mengetahui menempatkan diri dengan semestinya.

Said Abdullah, Ketua DPD PDI Perjuangan

(akd/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads