Salah satu korban meninggal yakni Deni Eko Prasetyo (28) merupakan warga Desa Kendalrejo, RT 01/ RW 03, Kecamatan Pituruh. Korban lain yang sebelumnya belum diketahui identitasnya akhirnya diketahui bernama Joni Fitriyanto (19) warga RT 01/RW 01, Desa Kedungbatur, Kecamatan Pituruh.
Kabar meninggalnya Joni dalam kecelakaan proyek itu membuat keluarga sangat terpukul. Bahkan ayah korban, Marino (46) terus menangis histeris hingga kerabat berusaha menenangkannya.
![]() |
Setelah tenang, ayah korban baru bisa menceritakan sekelumit kisah tentang anak kesayangannya itu. Ayah 4 orang anak itu mengungkapkan bahwa anak pertamanya itu baru sekitar 6 bulan kerja di Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keluarga merasa sangat kehilangan korban yang merupakan tulang punggung keluarga. Sebelum kabar duka datang, Marino mengaku bahwa pada Sabtu (3/2/2018) malam korban sempat menghubunginya melalui telepon dan berpamitan karena akan kerja lembur.
![]() |
"Tadi malam itu telepon mas sekitar jam 9, pamitan kalau mau lembur terus saya bilang ya ati-ati, gitu," imbuhnya.
Tak disangka, suara anak kesangannya yang didengar melalui sambungan telepon itu merupakan suara yang terakhir sebelum akhirnya korban pergi untuk selama-lamanya. Ibu korban, Paisah (47) sempat memiliki firasat aneh dalam dua hari terakhir, tubuhnya terasa lemas dan tidak nafsu makan. (bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini