Calon presiden (capres) Peru, Rafael Belaunde (50), terlibat kontak tembak dengan pria bersenjata di selatan Lima, ibu kota Peru. Beruntung, Belaunde selamat dari insiden mengerikan tersebut.
Dirangkum detikcom dari kantor berita AFP, Kamis (4/12/2025), pria-pria bersenjata mencoba membunuh Belaunde dengan menembaki mobilnya. Belaunde pun sempat membalas tembakan sebanyak 12 kali ke arah para penyerangnya.
Kepala polisi Jenderal Oscar Arriola mengatakan bahwa dua pria bersenjata yang mengendarai sebuah sepeda motor melepaskan "delapan atau sembilan" tembakan ke arah SUV yang dikendarai politisi itu. Sang kandidat presiden pun membalas tembakan.
Tayangan televisi lokal menunjukkan beberapa peluru menghancurkan kaca depan mobil, meninggalkan noda darah di wajah dan baju Belaunde akibat luka-luka yang disebabkan oleh pecahan kaca mobil.
Belaunde mengatakan luka-luka itu adalah "goresan yang didapat setelah insiden tersebut." Insiden tersebut terjadi pada Selasa (2/12) di kota Cerro Azul, sekitar 130 kilometer (80 mil) selatan Lima.
Menggunakan senjata apinya sendiri, Belaunde melepaskan "setidaknya 12 tembakan" ke arah para penyerangnya, kata Arriola kepada media berita Peru 21. Tidak ada luka tembak yang dilaporkan dalam insiden tersebut.
(fas/dek)