Kebakaran Hanguskan 170 Bangunan di Jepang, 1 Orang Hilang-175 Dievakuasi

Kebakaran Hanguskan 170 Bangunan di Jepang, 1 Orang Hilang-175 Dievakuasi

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 19 Nov 2025 15:03 WIB
Smoke rises from a site where a massive fire blazed through more than 170 buildings, as seen from a helicopter, in Oita, Oita Prefecture, southwestern Japan, November 19, 2025, in this photo taken by Kyodo. (Reuters)
Kepulan asap menjulang dari area permukiman yang dilanda kebakaran dahsyat di Oita, Jepang (Reuters)
Tokyo -

Kebakaran dahsyat menghanguskan lebih dari 170 bangunan di area permukiman di kota Oita, Jepang bagian selatan. Satu orang dilaporkan hilang, dengan 175 orang lainnya telah dievakuasi.

Laporan televisi terkemuka Jepang, NHK, seperti dilansir AFP dan Reuters, Rabu (19/11/2025), menyebut para petugas pemadam kebakaran masih berjuang memadamkan api yang berkobar sejak Selasa (18/11) malam waktu setempat.

Disebutkan NHK dalam laporannya bahwa kebakaran di kota Oita, yang terletak di pesisir selatan Pulau Kyushu itu, telah menyebar ke area gunung yang dipenuhi hutan di dekat lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rekaman video menunjukkan para petugas pemadam kebakaran menyemprotkan air ke kobaran api yang melahap rumah-rumah pada Selasa (18/11) malam, sementara orang-orang dibawa ke pusat evakuasi darurat.

ADVERTISEMENT

"Kobaran api membubung tinggi, membuat langit menjadi merah. Anginnya kencang. Saya tidak pernah menyangka kebakaran itu akan menyebar begitu luas," tutur seorang warga setempat, yang tidak disebut namanya, kepada NHK.

"Gunungnya terbakar, yang ada di belakangnya," ucapnya.

Badan Penanggulangan Bencana dan Kebakaran setempat melaporkan bahwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 17.40 petang, pada Selasa (18/11) waktu setempat. Kebakaran itu memaksa evakuasi sebanyak 115 rumah tangga, atau 175 warga distrik Saganoseki di kota Oita, sekitar 770 kilometer sebelah barat daya Tokyo.

Sedikitnya 170 bangunan terdampak kebakaran tersebut. Sedangkan sebanyak 300 rumah di sebagian wilayah Oita mengalami pemadaman listrik, imbas kebakaran itu.

Menurut Badan Penanggulangan Bencana dan Kebakaran, satu orang masih dilaporkan hilang.

Penyebab kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan.

Gubernur Prefektur Oita, menurut pernyataan pemerintah regional, telah berbicara kepada militer tentang potensi dukungan untuk wilayahnya menyusul kebakaran dahsyat yang terjadi.

Perdana Menteri (PM) Jepang Sanae Takaichi mengatakan, dalam postingan media sosial X, bahwa helikopter pemadam kebakaran dari militer Jepang telah dikirimkan atas permintaan Gubernur Oita.

Lihat juga Video: Melihat Sisa-sisa Kebakaran yang Hanguskan 400 Rumah di Jakbar

Halaman 2 dari 2
(nvc/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads