Otoritas Meksiko menangkap seorang mantan agen intelijen yang diduga terlibat dalam pembunuhan calon presiden favorit pada tahun 1994 lalu, Luis Donaldo Colosio. Kasus pembunuhan ini dulu menggemparkan Meksiko dan masih belum selesai hingga saat ini.
Dilansir AFP, Selasa (11/11/2025), sumber dari pengadilan mengatakan kepada AFP, mantan agen intelijen itu bernama Jorge Antonio Sanchez Ortega . Dia ditahan pada Sabtu (8/11) di Tijuana, Baja California, dan dibawa ke hadapan hakim.
Diketahui, Colosio, adalah kandidat Partai Revolusioner Institusional. Dia ditembak saat kampanye di Tijuana. Pembunuhannya pada 23 Maret 1994 dinilai sebagai momen penting dalam sejarah politik Meksiko.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa minggu sebelum kematiannya, Colosio menyampaikan pidato yang mengkritik para kader lama partai berkuasa yang korup. Seperti halnya pembunuhan Presiden AS John F. Kennedy, pembunuhan Colosio memicu badai teori konspirasi tentang siapa dalangnya.
Meskipun Mario Aburto Martinez dinyatakan bersalah sebagai pelaku tunggal dan masih dipenjara, identitas mereka yang mungkin telah memerintahkan pembunuhan tersebut masih belum diketahui.
Sanchez Ortega sempat ditangkap saat itu, tetapi dibebaskan keesokan harinya. Menurut laporan, ia saat itu bekerja sebagai agen Pusat Investigasi dan Keamanan Nasional - yang saat itu setara dengan Badan Intelijen Pusat AS di Meksiko.
Pihak berwenang belum mengonfirmasi apakah ada bukti baru yang muncul.
Lihat juga Video 'Presiden Meksiko Dilecehkan Pria Mabuk saat Sapa Warga di Jalan':
(zap/yld)










































