×
Ad

Saling Sentil Zohran Mamdani vs Trump

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 06 Nov 2025 06:01 WIB
Wali Kota Terpilih New York Zohran Mamdani (Foto: REUTERS/Jeenah Moon)
Jakarta -

Sejarah mencatat bahwa Zohran Mamdani menjadi Muslim pertama yang menjadi Wali Kota New York, Amerika Serikat (AS). Pemilihan Walkot New York ini sempat diwarnai saling sindir Mamdani dan Presiden Donald Trump.

Dirangkum detikcom, Rabu (5/11/2025), pada pidato kemenangannya, Mamdani menyebut-nyebut nama Trump. Pada masa proses pemilihan, Trump memang vokal mengkritik Mamdani.

Trump Pernah Cemooh Mamdani

Sejak Juni lalu, Trump sudah menyerang Mamdani. Pada saat itu, Presiden dari Partai Republik itu mencemooh Mamdani, dengan menyebutnya 'komunis gila' hingga tidak pintar.

Mamdani adalah politikus Muslim dari Partai Demokrat. Sebelum maju dalam pemilihan Walkot New York adalah legislator negara bagian New York mewakili wilayah Queens.

Secara mengejutkan, Mamdani berhasil mengungguli mantan Gubernur New York Andrew Cuomo, dalam pemilihan pendahuluan (primary) Partai Demokrat untuk calon Wali Kota New York yang digelar pada Selasa (24/6).

Keberhasilan Mamdani tersebut, mendorong Trump untuk meluapkan ketidaksenangannya dalam rentetan postingan media sosial pada Rabu (25/6), mulai dari komentar menyerang penampilan, suara, hingga kecerdasan legislator berusia 33 tahun tersebut.

"Akhirnya terjadi, Partai Demokrat telah melewati batas. Zohran Mamdani, seorang komunis gila 100%, baru saja memenangkan pemilihan pendahuluan Partai Demokrat, dan ada dalam jalur untuk menjadi Wali Kota," tulis Trump dalam salah satu postingannya.

"Kita pernah memilih kaum kiri radikal sebelumnya, tetapi ini menjadi agak konyol. Dia terlihat BURUK, suaranya melengking, dia tidak terlalu pintar," sebut Trump melontarkan serangan verbal terhadap Mamdani.

Trump Bilang Warga Yahudi yang Pilih Mamdani 'Orang Bodoh'

Berlanjut, jelang hari pemilihan Walkot Senin (3/11) lalu, Trump masih melancarkan serangan ke Mamdani. Dia mendesak warga New York untuk memilih mantan Gubernur New York, Andrew Cuomo, yang tertinggal dari Mamdani dalam jajak pendapat.

Trump juga mengancam akan menahan dana federal dari Kota New York, jika Mamdani memenangkan pemilihan.

"Setiap orang Yahudi yang memilih Zohran Mamdani, seorang yang terbukti dan mengaku sebagai PEMBENCI YAHUDI, adalah orang bodoh!!!!" tulis Trump di platform media sosial miliknya, Truth Social, dilansir kantor berita AFP, Rabu (5/11).




(lir/ygs)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork