Filipina Selidiki Sumber Pengiriman Kontainer Terpapar Cesium-137 ke RI

Filipina Selidiki Sumber Pengiriman Kontainer Terpapar Cesium-137 ke RI

Rita Uli Hutapea - detikNews
Sabtu, 18 Okt 2025 13:26 WIB
Ilustrasi Bendera Filipina
Ilustrasi bendera Filipina (Foto: Internet)
Jakarta -

Otoritas Filipina akan menyelidiki sumber pengiriman kontainer berisi bubuk seng yang terkontaminasi bahan radioaktif, yang sempat berdampak pada sembilan orang di Indonesia.

"Saat ini, kemungkinan ini merupakan kasus kontaminasi yang terisolasi tanpa bahaya yang meluas bagi masyarakat luas," ujar Menteri Sains dan Teknologi Renato Solidum Jr. dalam pesan singkat pada 18 Oktober, dilansir The Straits Times, Sabtu (18/10/2025).

Ia mengatakan kontainer-kontainer yang akan dikembalikan ke Filipina akhir Oktober ini belum dibuka dan tidak terdeteksi radiasi di luarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada risiko bagi awak kapal," tambahnya. "Setelah tiba, kontainer-kontainer ini akan diperiksa dan dikembalikan ke gudang yang aman," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Kontainer tersebut dikirim ke Indonesia oleh sebuah perusahaan dagang China yang berkantor di Filipina. Hal ini diungkapkan oleh seseorang yang mengetahui situasi tersebut, tetapi meminta untuk tidak disebutkan namanya karena membahas informasi yang bersifat pribadi.

Indonesia pekan lalu menghentikan impor besi tua setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) pada bulan Agustus mendeteksi sejumlah kecil bahan radioaktif cesium-137 dalam udang beku - dan kemudian dalam cengkeh - yang dikirim dari Indonesia.

Investigasi Indonesia pada bulan September menemukan kandungan cesium-137 di sebuah pusat pemrosesan logam yang memasok material untuk konstruksi dan manufaktur di kawasan industri di Cikande, Banten. Perusahaan udang beku tersebut berlokasi di dekat lokasi industri tersebut.

Cesium-137 adalah radionuklida buatan yang digunakan dalam perangkat medis dan pengukur, dan juga merupakan salah satu produk sampingan dari proses fisi nuklir di reaktor dan pengujian senjata.

Menurut US Centres for Disease Control and Prevention (CDC), paparan terhadap isotop ini dapat meningkatkan risiko kanker. Cesium-137 dapat menjadi terbawa udara dalam keadaan tertentu.

Otoritas Indonesia mengatakan sembilan orang yang terkontaminasi isotop tersebut kini telah pulih.

Lihat juga Video: Update Terkini Paparan Radiasi Cs-137 di Cikande, Warga Dievakuasi!

Halaman 2 dari 2
(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads