.webp)
Seorang pria melakukan penembakan sebanyak 100 peluru di jalanan Sidney, Australia, hingga melukai 20 orang. Terduga pelaku penembakan kini telah diamankan polisi.
Peristiwa ini terjadi pada Minggu (5/10) malam waktu Australia. Terduga pelaku menembak secara acak ke arah mobil-mobil yang lewat, termasuk kendaraan polisi.
"Kemungkinan antara 50 dan 100 tembakan dilepaskan," kata Penjabat Kepala Kepolisian New South Wales, Stephen Parry, dilansir AFP, Senin (6/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak lama dari kejadian, polisi menangkap terduga pelaku yang merupakan seorang pria berusia 60 tahun dan menyita 2 senapan dari tempat kejadian. Terduga pelaku penembakan itu lalu dibawa ke rumah sakit dan dirawat akibat luka yang dideritanya selama penangkapan.
Polisi menyebut ada seorang pria datang sendiri ke rumah sakit dengan luka tembak setelah insiden tersebut dan berada dalam kondisi serius. Sementara 19 orang lainnya dirawat karena luka akibat pecahan peluru atau pecahan kaca, dan beberapa di antaranya telah dibawa ke rumah sakit.
Komisaris Polisi New South Wales Mal Lanyon menggambarkan penembakan itu sebagai peristiwa yang serius dan mengerikan. Polisi pun tengah melakukan penyelidikan dari insiden tersebut.
"Motif pelaku penembakan belum jelas, tetapi tidak ada hubungan yang diketahui dengan aktivitas terorisme atau aktivitas geng apa pun," ujar Mal kepada stasiun radio lokal.
