Banyak Rumor Liar Soal Kesehatannya, Trump Bilang Gini

Banyak Rumor Liar Soal Kesehatannya, Trump Bilang Gini

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 03 Sep 2025 12:26 WIB
Washington DC -

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump buka suara soal berbagai rumor liar yang beredar di media sosial tentang kondisi kesehatannya. Bahkan ada rumor yang menyebut Trump telah meninggal dunia, dan Gedung Putih menutupinya.

Ditegaskan Trump dalam konferensi pers terbaru di Gedung Putih, seperti dilansir AFP, Rabu (3/9/2025), rumor-rumor yang beredar soal kesehatan dirinya itu hanyalah "fake news" atau "berita palsu".

Berbagai rumor beredar saat Trump tidak muncul ke publik dan tidak menggelar konferensi pers apa pun selama beberapa hari sepanjang pekan lalu. Hal semacam itu tergolong langka bagi sang presiden berusia 79 tahun yang sangat gemar publisitas ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai orang tertua yang pernah terpilih sebagai Presiden AS, ditambah foto-foto terbaru Trump yang menunjukkan salah satu tangannya memar dan pergelangan kakinya yang bengkak, keheningan dari Gedung Putih memicu spekulasi luas bahwa ada sesuatu yang salah dengan kesehatan Trump.

ADVERTISEMENT

Banyak pengguna media sosial bahkan menduga Presiden ke-47 AS itu mungkin telah meninggal dunia, dan Gedung Putih menutupi hal tersebut.

Saat reporter Fox News, Peter Doocy, bertanya kepadanya dengan nada bercanda soal rumor kematiannya, Trump menjawab: "Saya tidak melihatnya."

"Itu berita palsu," tambah Trump ketika Doocy menceritakan rumor liar yang beredar.

Pada Juli lalu, Gedung Putih mengatakan bahwa perubahan warna pada tangan kanan Trump merupakan "iritasi jaringan akibat sering berjabat tangan" dan penggunaan aspirin sebagai bagian dari perawatan kardiovaskular standar.

Disebutkan juga oleh Gedung Putih bahwa kaki Trump yang bengkak disebabkan oleh insufisiensi pembuluh vena kronis -- suatu kondisi pembuluh vena jinak yang tergolong umum. Kondisi tersebut diwarnai dengan pembuluh darah pada kaki yang rusak sehingga tidak dapat menjaga aliran darah dengan baik.

Dokter kepresidenan AS, Sean Barbabella, dalam surat yang dirilis Gedung Putih pada saat itu mengatakan bahwa Trump "tetap dalam kondisi kesehatan yang sangat baik" meskipun mengalami kondisi tersebut.

Trump sering membanggakan kesehatannya dan tingkat energinya yang baik, sementara pemerintah AS bahkan mengunggah gambar yang menggambarkannya sebagai "Superman".

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads