Militer Israel mengatakan pihaknya telah mencegat sebuah rudal yang ditembakkan dari Yaman, tempat kelompok pemberontak Houthi kerap melancarkan serangan rudal.
"Beberapa saat yang lalu, sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman dicegat oleh IAF," kata militer Israel di Telegram, merujuk pada Angkatan Udara Israel, dilansir kantor berita AFP, Kamis (14/8/2025).
Saat ini belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal tersebut.
Namun, pemberontak Houthi yang didukung Iran, telah berulang kali meluncurkan rudal dan drone ke Israel sejak serangan sekutu Palestina mereka, Hamas ke Israel pada Oktober 2023 memicu perang Gaza.
Houthi menyebut serangan itu dilakukan sebagai tanggapan atas serangan Israel di Gaza, dan mengatakan mereka bertindak untuk mendukung Palestina. Houthi sempat menghentikan serangan mereka selama gencatan senjata dua bulan di Gaza yang berakhir pada bulan Maret lalu. Namun, Houthi kembali melanjutkan serangannya setelah Israel melanjutkan operasi besar di Gaza.
Israel telah melakukan beberapa serangan balasan terhadap Yaman, dengan menargetkan pelabuhan-pelabuhan yang dikuasai Houthi dan bandara di Sanaa, ibu kota Yaman yang dikuasai pemberontak tersebut.
Simak Video: Sirene Meraung di Israel Saat Rudal Diluncurkan dari Yaman
(ita/ita)