Gempa berkekuatan magnitudo 8,7 di Rusia berujung peringatan tsunami di beberapa negara, termasuk Ekuador. Tempat-tempat wisata di Kepulauan Galapagos, Ekuador, pun ditutup sementara.
Dilansir CNN, Rabu (30/7/2025), Taman Nasional Galapagos memutuskan penutupan sementara tempat-tempat wisata menyusul gempa bumi dahsyat di timur jauh Rusia tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemerintah Ekuador mengatakan bahwa ada kemungkinan besar tsunami akan terjadi di sepanjang pantai negara itu. Gelombang diperkirakan mencapai ketinggian 1,5 meter (4,92 kaki), menurut Institut Oseanografi Angkatan Laut Ekuador (INOCAR) dalam sebuah unggahan di X.
Pantai, kawasan lindung yang melibatkan akses maritim, area publik, dan lokasi terpencil di dekat lokasi yang mungkin dilanda gelombang tsunami juga telah ditutup sementara, kata Angkatan Laut Ekuador dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan oleh INOCAR.
Kelas akan diadakan secara daring di sepanjang beberapa bagian pantai Ekuador karena risiko tsunami, kata kementerian pendidikan negara itu.
Sebagai informasi, gempa dengan magnitudo 8,7 mengguncang wilayah timur jauh Rusia. Gempa dahsyat itu memicu peringatan tsunami di AS, Jepang, Filipina hingga Indonesia.
Tsunami telah terjadi di wilayah Severo-Kurilsk di Rusia. Kota yang dihuni 2.000 orang juga mengalami kerusakan akibat gempa dan tsunami. Belum ada laporan soal korban akibat gempa dan tsunami.
Otoritas Rusia menyatakan warga di kota tersebut telah dievakuasi sesaat setelah gempa terjadi. Terbaru, pihak berwenang di Semenanjung Kamchatka, telah mencabut peringatan tsunami.
(fca/idn)