Setelah Hawaii, Tsunami Imbas Gempa Rusia Hantam California

Setelah Hawaii, Tsunami Imbas Gempa Rusia Hantam California

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 30 Jul 2025 17:43 WIB
(FILES) A tsunami hazard zone sign is seen near a beach in El Segundo, California, on January 15, 2022. A massive 8.7 earthquake off Russias far east has prompted tsunami warnings of waves up to three meters possibly hitting the coasts of Russia and Hawaii, US authorities warned late on July 29, 2025. Waves one to three meters (3.3 to 10 feet) high could also threaten Japan and the US island territory of Guam, according to the US Pacific Tsunami Warning Center based in Honolulu. (Photo by Patrick T. FALLON / AFP)
Ilustrasi peringatan tsunami (dok AFP/PATRICK T. FALLON)
California -

Gelombang tsunami, yang disebabkan oleh gempa dahsyat di Timur Jauh Rusia, telah mencapai wilayah pantai barat Amerika Serikat (AS). Tsunami dilaporkan menghantam area pesisir California, Washington dan Oregon.

Data Badan Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA), seperti dilansir CNN, Rabu (30/7/2025), menyebutkan bahwa gelombang pertama setinggi lebih dari 1 kaki atau 30 sentimeter teramati mencapai pesisir Crescent City di California Utara, di dekat perbatasan Oregon.

Kota itu terletak di sepanjang pesisir California Utara sepanjang 160 kilometer yang berada di bawah status peringatan tsunami -- tingkat kewaspadaan tertinggi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Badan Cuaca Nasional (NSW) menyebut wilayah tersebut berada dalam risiko tsunami yang tinggi karena geografi bawah lautnya yang unik, yang memiliki kemampuan untuk "menyalurkan energi gelombang".

ADVERTISEMENT

Sejumlah gelombang lainnya dilaporkan mencapai area pesisir California, dengan laporan CNN menyebut gelombang tertinggi telah terpantau di Arena Cove setinggi 1,6 kaki atau 48 sentimeter, kemudian di Crescent City setinggi 1,5 kaki atau 45 sentimeter, dan di Monterey setinggi 1,4 kaki atau 42 sentimeter.

Wilayah-wilayah pantai barat AS lainnya, termasuk San Francisco Bay Area, pantai Oregon, dan pantai Washington, berada dalam status imbauan tsunami -- level tertinggi kedua untuk kewaspadaan tsunami. Hanya area pantai California bagian utara yang masih berada di bawah status peringatan tsunami.

Arus berbahaya dan gelombang tambahan mungkin terjadi selama beberapa jam setelah gelombang awal, dengan NSW mengimbau masyarakat untuk menjauhi pantai, pelabuhan dan dermaga hingga peringatan tsunami dicabut.

Selain mencapai area pantai barat AS, wilayah Alaska juga dilaporkan sempat dilanda gelombang tsunami imbas gempa Rusia. Laporan CNN menyebut bahwa gelombang awal yang menerjang Alaska memicu kenaikan permukaan laut setinggi 1 kaki atau 30 sentimeter di area pulau vulkanik Amchitka.

Hawaii Turunkan Level Peringatan Tsunami ke Imbauan

Hawaii, negara bagian AS di area Samudra Pasifik, juga dihantam sejumlah gelombang tsunami besar, yang disebabkan oleh gempa dahsyat Rusia. Gelombang tertinggi dilaporkan melebihi 5 kaki atau setara 1,5 meter yang menghantam area Kahului, pantai utara-tengah Pulau Maui.

Gelombang lainnya setinggi empat kaki atau 1,2 meter dilaporkan menghantam area Haleiwa di pesisir utara Pulau Oahu. Namun Gubernur Hawaii, Josh Green, mengatakan tidak ada gelombang besar yang berdampak terhadap wilayah tersebut.

Badan Pertahanan Sipil Hawaii County dalam pernyataan terbaru, seperti dilansir AFP, mengumumkan bahwa level peringatan tsunami diturunkan ke level imbauan tsunami dan perintah evakuasi untuk wilayah itu telah dicabut.

"EVAKUASI DICABUT: Distrik Hawii telah membatalkan perintah evakuasi untuk zona banjir pesisir," demikian pernyataan Badan Pertahanan Sipil Hawaii County.

"Pusat Peringatan Tsunami Pasifik MENURUNKAN status waspada untuk Hawaii menjadi IMBAUAN TSUNAMI," imbuh pernyataan tersebut.

Simak Video: Kala Sirene Peringatan Tsunami Meraung-raung di Hawaii

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads