China digegerkan dengan kasus pria yang berhubungan seks dengan 1.000 pria lebih dan menjual rekaman videonya. Selain berdandan layaknya wanita, pelaku yang dengan julukan 'Sister Hong' ini juga menyamarkan suaranya agar seperti wanita.
Dilansir South China Morning Post, Jumat (18/7/2025), Sister Hong adalah pria bermarga Jiao. Ia ditangkap pada 5 Juli 2025 lalu.
Dalam menjalankan aksinya, Jiao mengenakan riasan tebal, wig, dan rok panjang. Ia juga menyamarkan suaranya agar mirip suara wanita untuk menipu para pria. Dilaporkan bahwa beberapa orang menyadari bahwa ia adalah seorang cross-dresser, pria yang suka memakai baju perempuan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jiao tidak meminta bayaran, hanya meminta mereka membawa hadiah kecil. Beberapa pria membawa susu atau buah, dan seorang pria memberinya setengah botol minyak goreng.
Media China daratan melaporkan bahwa Jiao, yang juga dijuluki "Uncle Red Nanjing", memasang kamera tersembunyi di apartemennya dan merekam dirinya sendiri yang sedang berhubungan seks dengan tamu prianya.
Jiao yang juga dikenal dengan 'Sister Hong' kemudian membagikan rekaman video tersebut di sebuah grup daring dan mendapatkan keuntungan dari biaya keanggotaan sebesar 150 yuan (US$21) per orang untuk bergabung dengan grup tersebut.
Beberapa korban Jiao dilaporkan melihat diri mereka sendiri dalam video yang bocor dan melaporkannya ke polisi. Dilaporkan bahwa Jiao berusia 60-an. Ia mengaku telah berhubungan seks dengan 1.691 pria.
Polisi mengatakan angka tersebut dibesar-besarkan, tetapi belum memberikan angka pasti dan belum menyebutkan berapa banyak keuntungan yang diperoleh Jiao dari video-video tersebut.
Tonton juga Video: Tanggapan Kak Seto Atas Maraknya Pelecehan Anak oleh Tokoh Agama
(rdp/imk)