121 Orang Tewas Akibat Banjir Bandang di Texas, 170 Lainnya Hilang

121 Orang Tewas Akibat Banjir Bandang di Texas, 170 Lainnya Hilang

Isal Mawardi - detikNews
Kamis, 10 Jul 2025 21:51 WIB
A drone view shows a flooded area, in the aftermath of Hurricane Beryl, in Houston, Texas, U.S. July 8, 2024, in this screen grab taken from a social media video. @cjblain10 via X/via REUTERS  THIS IMAGE HAS BEEN SUPPLIED BY A THIRD PARTY. MANDATORY CREDIT. NO RESALES. NO ARCHIVES.
Ilustrasi. Banjir bandang di Texas (Foto: @cjblain10 via X/via REUTERS)
Texas -

Korban tewas akibat banjir bandang di Texas, Amerika Serikat (AS) bertambah. Kini, korban tewas kini mencapai lebih dari 120 orang.

Dilansir AFP, Kamis (10/7/2025), jumlah korban tewas yang terkonfirmasi akibat banjir yang melanda Texas Hill Country bagian tengah -- termasuk tepian sungai yang dipenuhi perkemahan anak-anak -- meningkat menjadi 121 orang. Lebih dari 170 orang yang masih hilang.

Ratusan pekerja di Kerr County dan komunitas lain di Texas tengah terus menyisir tumpukan puing berlumpur. Diperkirakan jumlah korban tewas masih dapat bertambah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengingat banyaknya jumlah korban jiwa, warga sekitar bertanya-tanya terkait kapan peringatan darurat pertama dari pemerintah muncul. ABC News melaporkan bahwa seorang petugas pemadam kebakaran di Ingram, di hulu Kerrville, telah meminta Kantor Sheriff Kerr County pada pukul 4.22 pagi (4/7) untuk memperingatkan warga Hunt di dekatnya tentang banjir yang akan datang.

Namun, peringatan dini untuk warga Texas tak kunjung muncul hingga banjir bandang melumat habis wilayah tersebut. Kemudian beredar laporan penundaan peringatan dini yang seharusnya bisa menyalamatkan nyawa mereka yang kini menjadi korban.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Presiden AS Donald Trump bersama Ibu Negara Melania Trump berencana mengunjungi lokasi bencana banjir bandang.

Simak juga Video: Korban Tewas Banjir Bandang di Texas Tembus 104 Orang

(isa/eva)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads