Israel terus melancarkan serangan di Jalur Gaza. Badan pertahanan sipil Gaza mengatakan pada hari Rabu (21/5), bahwa serangan Israel semalam menewaskan sedikitnya 19 orang, termasuk seorang bayi yang baru berusia seminggu.
Serangan terbaru ini dilakukan sementara Israel menghadapi tekanan internasional yang meningkat atas serangan-serangan militernya di Gaza.
"Kru kami mengangkut 19 orang tewas, kebanyakan dari mereka anak-anak, dan puluhan orang terluka setelah serangan udara yang dilakukan oleh pesawat tempur Israel di berbagai wilayah Jalur Gaza tadi malam dan dini hari ini," kata juru bicara pertahanan sipil Gaza, Mahmud Bassal, dilansir kantor berita AFP, Rabu (21/5/2025). Dia menambahkan bahwa korban jiwa termasuk seorang bayi yang baru lahir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Netanyahu mengatakan Israel tidak akan menyerah. Dia mengatakan tidak ada yang bisa menghentikannya dalam peperangan ini.
Dalam pertemuan negosiator di Qatar beberapa hari terakhir, Netanyahu mengatakan Israel terbuka terhadap kesepakatan yang akan mencakup "mengakhiri pertempuran". Syaratnya, semua sandera dibebaskan, para pemimpin Hamas diasingkan, dan Gaza dilucuti senjatanya.
Lihat juga Video: Serangan Israel Hantam Generator RS Indonesia di Gaza