Israel Cegat Rudal dari Yaman, Houthi Klaim Serang Bandara Ben Gurion

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 20 Mar 2025 12:25 WIB
Sistem pertahanan udara Israel menangkis serangan udara yang menghujani wilayahnya (dok. REUTERS/Ronen Zvulun)
Tel Aviv -

Militer Israel mengatakan sistem pertahanan udaranya telah mencegat sebuah rudal yang diluncurkan dari wilayah Yaman pada Kamis (20/3). Kelompok Houthi yang bermarkas di Yaman kemudian mengklaim telah menargetkan bandara internasional Ben Gurion di Israel dengan serangan rudal hipersonik.

Laporan militer Israel, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Kamis (20/3/2025), menyebut sirene peringatan udara berbunyi di beberapa area di Israel setelah rudal terdeteksi ditembakkan ke arah negara tersebut. Kepolisian Israel melaporkan bahwa sirene juga terdengar di area Tel Aviv dan Yerusalem.

"Sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman telah dicegat oleh IAF (Angkatan Udara Israel) sebelum melintasi wilayah Israel. Sirene dibunyikan sesuai dengan protokol," demikian pernyataan militer Israel.

Layanan ambulans Israel mengatakan tidak ada cedera serius yang dilaporkan.

Houthi, dalam pernyataannya, kemudian mengklaim bertanggung jawab atas serangan rudal tersebut. Diklaim oleh Houthi bahwa pasukannya menargetkan Bandara Ben Gurion dengan "rudal balistik hipersonik".

Houthi yang merupakan bagian dari "poros perlawanan" Iran terhadap Israel dan Amerika Serikat (AS), telah menembaki kapal-kapal di jalur pelayaran internasional di Laut Merah dan menyerang wilayah Israel sejak perang berkecamuk di Jalur Gaza, dengan alasan solidaritas untuk Palestina.

Houthi sempat menghentikan serangan-serangan mereka selama gencatan senjata berlangsung di Jalur Gaza sejak pertengahan Januari lalu. Namun serangan rudal dan drone kembali dilanjutkan setelah AS melancarkan serangan mematikan menargetkan Houthi di Yaman pada Sabtu (15/3) lalu.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.




(nvc/idh)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork