Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Minta AS Bujuk Rusia

Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Minta AS Bujuk Rusia

Wildan Noviansah - detikNews
Rabu, 12 Mar 2025 06:11 WIB
Jakarta -

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mendukung usulan Amerika Serikat untuk gencatan senjata selama 30 hari di Ukraina. Namun dia meminta Washington membujuk Rusia untuk menerimanya.

Usulan tersebut muncul dalam pertemuan pejabat AS dan Ukraina di Arab Saudi pada Selasa (11/3/2025). Dalam pertemuan tersebut, Washington setuju untuk memberikan bantuan militer untuk Kyiv dan merundingkan gencatan senjata 30 hari dengan Moskow.

"Ukraina menyambut baik proposal ini, kami menganggapnya positif, kami siap untuk mengambil langkah tersebut. Amerika Serikat harus meyakinkan Rusia untuk melakukan hal ini," kata Zelensky mengenai usulan gencatan senjata dalam pidatonya dilansir AFP, Rabu (12/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kami setuju, dan jika Rusia setuju, gencatan senjata akan berjalan pada saat itu juga," tambahnya.

Pemerintahan Presiden AS Donald Trump telah mendorong Ukraina untuk mencapai "kesepakatan" mengakhiri perang yang telah berlangsung selama lebih dari tiga tahun dengan Rusia.

ADVERTISEMENT

"Pihak Amerika memahami argumen kami, memahami proposal kami, dan saya ingin berterima kasih kepada Presiden Trump atas percakapan yang konstruktif antara tim kami," katanya.

Pejabat senior Ukraina mengatakan kepada AFP bahwa pembicaraan di Arab Saudi sebelumnya telah menghasilkan "langkah awal".

Menteri Luar Negeri Ukraina, Andriy Sybiga menyebut Ukraina juga menekan AS untuk memasukkan Eropa dalam negosiasi perdamaian apa pun selama pembicaraan di Arab Saudi.

"Kami tetap berpegang pada posisi kami: tidak ada keputusan tentang keamanan jangka panjang Eropa tanpa Eropa," kata Andriy Sybiga setelah pembicaraan.

(wnv/wnv)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads