Banjir Landa Australia, 200.000 Bangunan Tanpa Listrik

Banjir Landa Australia, 200.000 Bangunan Tanpa Listrik

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 10 Mar 2025 14:54 WIB
People wade through a flooded street after storm Alfred in Cabarita Beach, Northern New South Wales, March 10, 2025. AAP/Jason OBrien via REUTERS Purchase Licensing Rights
Warga Australia menembus banjir di jalanan New South Wales (AAP/Jason O'Brien via REUTERS Purchase Licensing Rights)
Brisbane -

Hujan deras dari sisa-sisa Siklon Alfred memicu banjir di wilayah Australia bagian timur. Aliran listrik terputus untuk lebih dari 200.000 rumah dan pusat bisnis di wilayah tersebut, dengan para pekerja berjuang memulihkan pasokan listrik.

Meskipun sistem cuaca melemah, seperti dilansir AFP, Senin (10/3/2025), otoritas Australia tetap mengeluarkan serangkaian peringatan banjir dan cuaca buruk di area pesisir timur sepanjang 400 kilometer yang membentang di Queensland dan New South Wales.

Badai tropis itu, menurut biro meteorologi setempat, memicu hujan dengan curah mencapai 30 cm dalam 24 jam di area Brisbane, ibu kota Queensland.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Banjir menggenangi beberapa ruas jalanan di kota berpenduduk 2,5 juta jiwa tersebut, yang membuat mobil-mobil setengah terendam dan terdampar di tengah genangan air.

Premier negara bagian Queensland, David Crisafulli, melaporkan bahwa layanan darurat setempat berhasil menyelamatkan 17 orang dari arus banjir yang bergerak cepat di wilayah tersebut semalam.

ADVERTISEMENT

"Curah hujan menyebabkan banjir bandang dan luapan sungai di beberapa bagian tenggara. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap terhubung karena kemungkinan banjir lebih parah terjadi hari ini," imbau Crisafulli dalam konferensi pers.

Prakirawan cuaca di biro meteorologi setempat, Jonathan How, memperingatkan bahwa hujan deras, banjir bandang, dan banjir akibat sungai meluap dengan intensitas sedang hingga besar tetap menjadi risiko.

"Ini semua karena sisa-sisa bekas Siklon Tropis Alfred. Badai itu memang melintasi pantai tenggara Queensland pada Sabtu (8/3), tetapi bergerak sangat ambat bahkan saat bergerak di atas daratan. Dan, yang terpenting, badai itu masih membawa banyak air," ujarnya.

Lihat juga Video: Detik-detik Banjir Bandang di Spanyol, Sejumlah Mobil Hanyut

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Perusahaan-perusahaan utilitas setempat melaporkan lebih dari 210.000 rumah dan pusat bisnis masih dilanda pemadaman listrik di wilayah Queensland, dan 10.000 bangunan lainnya mengalami pemadaman listrik di New South Wales.

Cuaca buruk ini sejauh ini merenggut sedikitnya satu nyawa, setelah sebuah truk pikap milik seorang pria berusia 61 tahun tersapu arus banjir dari jembatan setempat di wilayah utara New South Wales.

Kepolisian setempat melaporkan pria itu berusaha keras berpegangan pada batang pohon, namun akhir menghilang terseret arus banjir yang deras. Jenazah pria itu ditemukan keesokan harinya.

Dalam insiden terpisah, sekitar 13 tentara mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit setelah dua truk militer yang mereka tumpangi terguling dalam misi pembersihan jalan di dekat Lismore, New South Wales. Semua tentara, kecuali satu personel, telah dipulangkan dari rumah sakit.

Lihat juga Video: Detik-detik Banjir Bandang di Spanyol, Sejumlah Mobil Hanyut

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads