Houthi, pada Februari lalu, meluncurkan rudal permukaan-ke-udara terhadap jet tempur AS dan drone MQ-9 Reaper, namun serangan itu meleset. Sejumlah pejabat AS mengatakan bahwa pemerintahan Presiden Donald Trump sedang meninjau opsi untuk melawan serangan-serangan Houthi.
Pemerintahan Trump, pekan ini, secara resmi menetapkan Houthi sebagai organisasi teroris asing (FTO), sesuai dengan perintah eksekutif yang diterbitkan Trump tak lama setelah menjabat. Penetapan ini memberikan lebih banyak pilihan bagi para komandan militer AS untuk memerintahkan serangan ofensif terhadap Houthi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pesawat Pengebom AS Lintasi Timur Tengah, Dikawal Jet Tempur Israel
Pesawat pengebom B-52 milik AS kembali mengudara di kawasan Timur Tengah pekan ini. Dengan dikawal oleh sejumlah jet tempur Israel, pesawat pengebom AS ini mengudara di atas Laut Mediterania.
Penerbangan ini menandai misi ketiga yang dijalani Satuan Tugas Pengebom AS, atas perintah Washington, dalam sebulan terakhir.
AS belum mengakui secara terbuka misi di Timur Tengah itu. Namun sejumlah pejabat yang mengetahui operasi tersebut mengatakan bahwa peningkatan misi semacam itu bertujuan untuk mengirimkan pesan kepada musuh bahwa AS mampu membela kepentingan dan sekutunya "kapan pun dan di mana pun diperlukan".
Lihat juga Video Houthi Rudal 4 Kapal AS di Laut Arab dan Teluk Aden
(nvc/idh)