Salah satu pejabat Ukraina menyebut Amerika Serikat (AS) dan Ukraina telah menyetujui syarat kesepakatan sumber daya alam dan rekonstruksi. Pejabat Ukraina itu mengatakan hal ini dilakukan agar Ukraina aman dan damai.
Dilansir CNN, Rabu (26/2/2025), sumber yang merupakan pejabat Ukraina mengatakan persyaratan tersebut disetujui setelah "segala sesuatu yang tidak dapat diterima dikeluarkan dari perjanjian, dan sekarang dijelaskan dengan lebih jelas bagaimana perjanjian ini akan berkontribusi terhadap keamanan dan perdamaian Ukraina".
AS sendiri belum mengonfirmasi apakah syarat-syarat kesepakatan telah disepakati. Namun, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky diperkirakan akan melakukan perjalanan ke Washington dalam beberapa hari mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya dengar dia akan datang pada hari Jumat. Tentu saja saya tidak keberatan jika dia mau, dan dia ingin menandatanganinya bersama saya. Dan saya memahami bahwa ini adalah masalah besar, masalah yang sangat besar," kata Presiden AS Donald Trump, Selasa (25/2).
Untuk diketahui, kabar mengenai kesepakatan syarat ini muncul setelah sumber yang sama mengatakan kepada CNN pada Senin (24/2) bahwa Ukraina siap menyetujui kesepakatan yang akan memberi Amerika Serikat akses terhadap mineral tanah jarang sebagai imbalan atas keterlibatan AS dalam dana rekonstruksi untuk Ukraina.
Sumber tersebut mengatakan Amerika menolak jaminan keamanan yang dimasukkan dalam rancangan tersebut. Kata-kata yang tepat mengenai keamanan Ukraina dalam rancangan terbaru tersebut masih belum jelas.
Untuk diketahui, Trump meminta tanah jarang dan mineral lainnya di Ukraina senilai USD 500 miliar sebagai imbalan atas bantuan yang diberikan AS kepada Kyiv. Namun, permintaan itu ditolak Zelensky.
Seorang sumber mengatakan kepada CNN, Zelensky tidak dapat menerima versi kesepakatan tersebut karena tidak memuat "kewajiban" Amerika, sementara Ukraina "diharapkan untuk menyediakan segalanya." Sejak saat itu, ada tanda-tanda bahwa kedua pemimpin semakin mendekati kesepakatan.
Lihat juga Video: Trump Sebut Zelensky akan ke AS, Bahas Apa?