Kecelakaan Jeju Air, Presiden Sementara Korsel Perintahkan Evakuasi Maksimal

Kecelakaan Jeju Air, Presiden Sementara Korsel Perintahkan Evakuasi Maksimal

Yulida Medistiara - detikNews
Minggu, 29 Des 2024 10:18 WIB
Ilustrasi pesawat hilang (dok detikcom)
Foto: Ilustrasi pesawat jatuh (dok detikcom)
Jakarta -

Pesawat mengangkut 181 orang jatuh di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan pagi ini. Presiden sementara Korea Selatan Choi Sang-mok yang menggantikan Presiden sementara Han Duck Soo yang juga dimakzulkan, memerintahkan otoritas pemerintah terkait untuk melakukan upaya maksimal untuk operasi penyelamatan korban.

"Choi Sang-mok memerintahkan Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pertanahan, serta otoritas pemadam kebakaran dan kepolisian, serta meminta badan-badan terkait untuk mengerahkan semua peralatan dan personel yang tersedia untuk operasi penyelamatan," berdasarkan pernyataan yang dirilis kantor Kementerian Ekonomi dan Keuangan, dilansir kantor berita Yonhap, Minggu (29/12/2024).

Choi juga menekankan perlunya berhati-hati untuk memastikan keselamatan petugas pemadam kebakaran selama operasi penyelamatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Presiden sementara saat ini sedang dalam perjalanan ke lokasi kejadian," tambah keterangan dari kantor Kementerian Keuangan.

Diketahui sebuah pesawat Jeju Air dengan 181 penumpang jatuh pada pukul 9:07 pagi ini saat tiba di Bandara Internasional Muan di Muan, Korsel. Dilaporkan sebanyak 28 korban tewas sejauh ini.

ADVERTISEMENT

Lihat video: Kecelakaan Jeju Air di Korsel: 80 Orang Tewas, 2 Luka, dan 99 Hilang

[Gambas:Video 20detik]



(yld/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads