Macron Jadi Tuan Rumah Pertemuan Trump-Zelensky, Bahas Cara Akhiri Perang

Macron Jadi Tuan Rumah Pertemuan Trump-Zelensky, Bahas Cara Akhiri Perang

Haris Fadhil - detikNews
Minggu, 08 Des 2024 10:18 WIB
Frances President Emmanuel Macron (C), US president-elect Donald Trump (L) and Ukraines President Volodymyr Zelensky wait to pose before a meeting at The Elysee Presidential Palace in Paris on December 7, 2024. Trump makes his first international trip since his election win, preparing for a day of intense diplomacy before attending the reopening ceremony for the Notre Dame cathedral restored after the 2019 fire. (Photo by Sarah Meyssonnier / POOL / AFP)
Foto: Pertemuan Donald Trump, Macron dan Zelensky (AFP/SARAH MEYSSONNIER)

Pertemuan itu sangat penting bagi Zelensky, mengingat kekhawatiran di Kyiv bahwa Trump, yang pernah membanggakan dapat mengakhiri perang Rusia di Ukraina dalam 24 jam mungkin mendesak Ukraina untuk memberikan konsesi kepada Moskow. Pertemuan itu juga menawarkan kesempatan unik bagi Macron untuk mendapatkan wawasan tentang bagaimana masa jabatan kedua Trump sebagai Presiden AS akan terlihat ketika dia menjabat pada bulan Januari.

Perjalanan ke Paris adalah kunjungan internasional pertama Trump sejak kemenangannya dalam pemilihan umum pada tanggal 5 November. Trump telah mencemooh miliaran dolar bantuan militer AS untuk Ukraina dan telah berbicara tentang pemaksaan penyelesaian yang cepat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Trump dan Macron juga berpelukan dan berjabat tangan beberapa kali di tangga Istana Presiden Prancis, dengan Trump diberi penghormatan penuh meskipun belum menjabat.

"Sepertinya dunia agak gila sekarang dan kita akan membicarakannya," kata Trump kepada wartawan saat dia bersiap untuk duduk untuk pembicaraan dengan Macron.

ADVERTISEMENT

Meskipun ada ketegangan antara kedua pria itu selama masa jabatan pertamanya, Trump memuji hubungannya dengan Macron yang beraliran tengah itu.

"Kami memiliki hubungan yang hebat seperti yang diketahui semua orang. Kami mencapai banyak hal," ucap Trump.

Macron mengatakan kepada Trump bahwa 'merupakan kehormatan besar bagi orang Prancis untuk menyambut Anda' untuk upacara pembukaan kembali di Notre Dame yang hancur oleh kebakaran pada tahun 2019 selama masa jabatan pertama Trump.

"Anda adalah presiden saat itu dan saya ingat solidaritas dan reaksi langsungnya," ujar Macron yang berbicara dalam bahasa Inggris.

Lihat juga video: Trump: Jika Saya Presiden, Perang Ukraina-Rusia Berakhir Dalam 24 Jam!

[Gambas:Video 20detik]




(haf/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads