Kantor berita pemerintah Korut, Korean Central News Agency (KCNA), pada Selasa (5/11) merilis laporan yang memuat kecaman Kim Yo Jong, adik perempuan pemimpin Korut Kim Jong Un, terhadap latihan militer baru-baru ini yang dilakukan AS bersama Korsel dan Jepang.
Kim Yo Jong, dalam kecamannya, menyebut latihan militer gabungan semacam itu sebagai ancaman. Dia kemudian membenarkan penguatan nuklir Korut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Menteri Pertahanan (Menhan) Korsel Kim Yong Hyun menekankan pada akhir bulan lalu bahwa Korut "ingin membesar-besarkan eksistensi mereka saat musim pilpres AS sebelum dan sesudah pemilu digelar" dengan melakukan unjuk kekuatan seperti uji coba rudal antarbenua atau uji coba nuklir terbaru.
Simak Video: Respons Korsel Seusai Korut Luncurkan Sejumlah Rudal Balistik
(nvc/ita)