Profil Hashem Safieddine, Calon Pemimpin Hizbullah yang Dibunuh Israel

Profil Hashem Safieddine, Calon Pemimpin Hizbullah yang Dibunuh Israel

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 23 Okt 2024 10:20 WIB
Senior Hezbollah official Hashem Safieddine speaks during the funeral of Mohammed Nasser, a senior Hezbollah commander who was killed by what security sources say was an Israel strike on Wednesday, in Beiruts southern suburbs, Lebanon July 4, 2024. REUTERS/Aziz Taher/File Photo Purchase Licensing Rights
Pejabat senior Hizbullah, Hashem Safieddine, dalam foto pada Juli 2024 (dok. REUTERS/Aziz Taher/File Photo Purchase Licensing Rights)

Safieddine menjadi pejabat Hizbullah pertama yang berbicara di depan publik setelah Hamas, sekutu utama kelompok itu, menyerang Israel pada 7 Oktober 2023, yang memicu perang tanpa henti di Jalur Gaza dan menyeret Hizbullah ke dalam konflik paralel dengan Tel Aviv.

Ketika para pengamat di Timur Tengah menanti untuk melihat apa yang dilakukan Hizbullah untuk membantu Hamas usai serangan 7 Oktober tahun lalu, Safieddine pada saat itu mengatakan di hadapan publik di pinggiran selatan Beirut bahwa "senjata dan roket kami ada bersama Anda".

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semua yang kami miliki akan bersama Anda," ucapnya.

Hashem Safieddine Punya Hubungan Kuat dengan Iran

ADVERTISEMENT

Sama seperti Nasrallah, Safieddine memakai sorban hitam yang menunjukkan statusnya sebagai sayyed. Dia memiliki kemiripan fisik yang kuat dengan mendiang Nasrallah. Dia berasal dari keluarga terkemuka Syiah di Lebanon, dan lahir di area selatan negara itu yang mayoritas penduduknya menganut Syiah.

Safieddine belajar di seminari keagamaan di kota Qom, yang ada di Iran, sebelum kembali ke Lebanon tahun 1990-an silam untuk mengambil tanggung jawab kepemimpinan Hizbullah.

Dia memiliki hubungan yang kuat dengan Iran, pendukung utama Hizbullah.

Anak laki-laki Safieddine, Rida, menikah dengan putri mendiang Jenderal Iran Qassem Soleimani, kepala Pasukan Quds pada Garda Revolusi Iran yang tewas dalam serangan drone Amerika Serikat (AS) di Baghdad, Irak, tahun 2020 lalu.

Saudara laki-lakinya, Abdullah, menjabat sebagai perwakilan Hizbullah di Teheran.

Sebagai kepala dewan eksekutif, Safieddine memainkan peran yang mirip dengan perdana menteri suatu pemerintahan. Dia bertanggung jawab atas serangkaian lembaga Hizbullah yang terlibat dalam layanan kesehatan, pendidikan, kebudayaan, konstruksi dan aktivitas-aktivitas lainnya.

Dia juga memimpin upaya untuk membangun kembali pinggiran selatan Beirut yang dikuasai Hizbullah setelah perang melawan Israel tahun 2006 lalu, ketika sebagian besar area itu diratakan oleh serangan udara Tel Aviv.

Dalam pidatonya tahun 2012, Safieddine mengatakan rekonstruksi pasca-perang merupakan "kemenangan baru" atas Israel. Departemen Luar Negeri AS menetapkan Safieddine sebagai teroris global pada tahun 2017.

Simak Video: Israel Umumkan Kematian Calon Pemimpin Hizbullah Hashem Safieddine

[Gambas:Video 20detik]




(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads