Israel Klaim Telah Tewaskan 440 Pejuang Hizbullah di Lebanon

Israel Klaim Telah Tewaskan 440 Pejuang Hizbullah di Lebanon

Arief Ikhsanudin - detikNews
Minggu, 06 Okt 2024 01:48 WIB
Vehicles stand at the site of an Israeli strike on central Beiruts Bachoura neighbourhood, amid ongoing hostilities between Hezbollah and Israeli forces, in Beirut, Lebanon October 3, 2024. REUTERS/Emilie Madi
Porewr wilayah Lebanon yang hancur (REUTERS/Emilie Madi).
Jakarta -

Militer Israel mengatakan pada bahwa pasukannya telah menewaskan lebih dari 400 pejuang Hizbullah sejak Israel melancarkan operasi darat di Lebanon selatan pada hari Senin (30/9).

"Sejak dimulainya manuver (darat), pasukan telah melenyapkan sekitar 440 teroris dari darat dan udara, termasuk 30 komandan dari berbagai pangkat," kata juru bicara militer Laksamana Muda Daniel Hagari dalam sebuah pengarahan yang disiarkan televisi, seperti dilansir AFP, Minggu (6/10/2024).

Sebelumnya, Kelompok Hamas mengatakan bahwa serangan Israel di sebuah kamp pengungsi di Lebanon utara pada Sabtu (5/10) menewaskan salah satu komandannya di sebuah kamp pengungsi di Lebanon utara. Ini pertama kalinya kawasan itu terkena serangan sejak dimulainya perang Gaza.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Komandan Saeed Attallah Ali, istrinya, dan dua putrinya tewas dalam bombardir Zionis terhadap rumahnya di kamp Beddawi dekat kota Tripoli di Lebanon utara, kata Hamas, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (5/10/2024).

Israel telah berulang kali menargetkan para pejabat Hamas di Lebanon sejak perang Gaza meletus hampir setahun lalu.

ADVERTISEMENT

Hamas telah mengumumkan kematian sedikitnya 18 militannya di Lebanon sejak saat itu.

Kelompok milisi Palestina itu mengatakan serangan udara pada hari Senin lalu menewaskan pemimpinnya di Lebanon, Fatah Sharif Abu al-Amine, di rumahnya di kamp Al-Bass di Lebanon selatan

Simak juga Video 'Biden Sarankan Israel Jangan Serang Ladang Minyak Iran':

[Gambas:Video 20detik]



(aik/aik)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads