5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim Detikcom - detikNews
Selasa, 03 Sep 2024 18:39 WIB
Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu addresses a joint meeting of Congress at the U.S. Capitol in Washington, U.S., July 24, 2024. REUTERS/Craig Hudson
PM Israel Benjamin Netanyahu (Foto: REUTERS/Craig Hudson)
Jakarta -

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden melontarkan kritikan untuk sekutunya, Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu. Biden menilai Netanyahu tidak berbuat cukup banyak hal untuk mengamankan kesepakatan pembebasan sandera yang masih ditahan oleh Hamas di Jalur Gaza.

Kritikan itu disampaikan Biden saat berbicara kepada wartawan di Gedung Putih pada Senin (2/9) setelah pasukan Israel menemukan enam jenazah sandera di dalam terowongan bawah tanah di Jalur Gaza bagian selatan. Terdapat sandera Israel-Amerika bernama Hersh Goldberg-Polin di antara jenazah itu.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Selasa (3/9/2024):

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

- Pilu Pria Palestina Tewas Beberapa Jam Usai Ditangkap Tentara Israel

Seorang pria Palestina tewas dalam tahanan Israel hanya beberapa jam setelah ditangkap di wilayah Tepi Barat yang diduduki. Jenazah pria Palestina ini telah diserahkan oleh pasukan Israel kepada otoritas kesehatan Palestina pada Senin (2/9) waktu setempat.

ADVERTISEMENT

Kematian pria Palestina itu terjadi saat operasi penyerbuan besar-besaran yang dilancarkan militer Israel terhadap Tepi Barat, tepatnya kota Jenin, terus berlanjut dan memasuki hari keenam. Demikian seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Selasa (3/9/2024).

Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan pihaknya telah menerima jenazah pria Palestina bernama Ayman Rajeh Abed, yang berusia 58 tahun dan berasal dari desa Kafr Dan di luar Jenin. Abed kehilangan nyawanya beberapa jam setelah ditangkap oleh pasukan Israel di Tepi Barat pada Senin (2/9) subuh.

- Tragis Pekerja WNI Tewas di Malaysia Usai Terjatuh ke Sungai

Seorang warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi pekerja feri di Malaysia tewas setelah terjatuh ke dalam sungai. Pria WNI itu ditemukan sudah tak bernyawa setelah terjatuh ke sungai saat membawa barang melintasi jembatan di area Tomanggong Estate di area Kinabatangan, Sabah, Malaysia.

Para petugas pencarian dan penyelamatan setempat, seperti dilansir The Star, Selasa (3/9/2024), menemukan jenazah WNI itu pada Selasa (3/9) pukul 10.30 waktu setempat, atau sekitar tiga hari setelah dia dinyatakan hilang pada Minggu (1/9) waktu setempat.

Jenazah WNI itu ditemukan di area sungai berjarak sekitar 100 meter dari lokasi terakhir kali dia terlihat.

- Gempar Pembobolan Penjara Terbesar di Kongo, 129 Orang Tewas

Sedikitnya 129 orang tewas saat upaya pembobolan penjara terbesar di Kongo terjadi pada Senin (2/9) dini hari waktu setempat. Upaya pembobolan penjara itu diwarnai penembakan, dengan tindak pemerkosaan dilaporkan juga terjadi.

Seperti dilansir AFP, Selasa (3/9/2024), upaya pembobolan penjara itu melanda penjara Makala yang terletak di ibu kota Kinshasa pada Senin (2/9) dini hari.

"Jumlah korban sementara adalah 129 orang tewas, termasuk 24 orang yang ditembak setelah diberi peringatan," kata Menteri Dalam Negeri Kongo, Jacquemain Shabani, dalam pernyataan video yang dirilis pada Selasa (3/9) waktu setempat.

- Hamas Ancam Sandera Akan Kembali dalam Peti Mati Jika Israel Terus Menekan

Sayap bersenjata Hamas mengancam bahwa para sandera akan kembali ke Israel "dalam peti mati" jika tekanan militer terus berlanjut. Mereka pun memperingatkan bahwa "instruksi baru" telah diberikan kepada para militan yang menjaga para sandera jika pasukan Israel mendekat.

"Desakan (Perdana Menteri Israel Benjamin) Netanyahu untuk membebaskan para tahanan melalui tekanan militer alih-alih menyelesaikan kesepakatan, akan berarti bahwa mereka akan kembali ke keluarga mereka di dalam peti mati," kata Abu Obeida, juru bicara Brigade Ezzedine Al-Qassam, dalam sebuah pernyataan.

"Instruksi baru dikeluarkan kepada para mujahidin yang ditugaskan untuk menjaga para tahanan terkait penanganan mereka jika tentara pendudukan mendekati tempat penahanan mereka," katanya, dilansir kantor berita AFP, Selasa (3/9/2024).

- Biden Kritik Netanyahu: Tak Berbuat Banyak untuk Pembebasan Sandera

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden melontarkan kritikan untuk sekutunya, Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu. Biden menilai Netanyahu tidak berbuat cukup banyak hal untuk mengamankan kesepakatan pembebasan sandera yang masih ditahan oleh Hamas di Jalur Gaza.

Kritikan itu disampaikan Biden saat berbicara kepada wartawan di Gedung Putih pada Senin (2/9) setelah pasukan Israel menemukan enam jenazah sandera di dalam terowongan bawah tanah di Jalur Gaza bagian selatan. Terdapat sandera Israel-Amerika bernama Hersh Goldberg-Polin di antara jenazah itu.

Seorang pejabat Hamas menyebut para sandera itu tewas karena serangan Israel. Namun militer Tel Aviv membantah dan menyebut keenam sandera itu dibunuh oleh Hamas baru-baru ini.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads