Pilu Jurnalis Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Gaza

Pilu Jurnalis Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Gaza

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 20 Agu 2024 13:52 WIB
Israeli army vehicles transport a group of soldiers and journalists inside the southern Gaza Strip, Wednesday, July 3, 2024. The Israeli military invited reporters for a tour of Rafah, where the military has been operating since May 6. (AP Photo/Ohad Zwigenberg, Pool)
Situasi kehancuran di Gaza akibat gempuran tanpa henti militer Israel (dok. AP/Ohad Zwigenberg)
Gaza City -

Seorang jurnalis Palestina tewas akibat serangan militer Israel yang menghantam Jalur Gaza. Dua jurnalis lainnya mengalami luka-luka dalam serangan yang sama.

Seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Selasa (20/8/2024), Kementerian Kesehatan Gaza menyebut jurnalis Palestina yang tewas itu bernama Ibrahim Muharab. Disebutkan juga bahwa jurnalis itu tewas dalam serangan Israel di Khan Younis, Jalur Gaza bagian selatan.

"Jenazah Ibrahim Muharab telah dibawa ke Rumah Sakit Nasser," demikian pernyataan Kementerian Kesehatan Gaza.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muharab dilaporkan bekerja pada situs berita lokal, Palestinian Daily News.

Dalam pernyataannya, Palestinian Daily News mengumumkan kematian Muharab yang disebut terjadi "setelah serangan dari pendudukan Israel terhadap dirinya dan sekelompok jurnalis".

ADVERTISEMENT

Disebutkan juga bahwa jenazah Muharab ditemukan pada Senin (19/8) pagi waktu setempat, di area Kota Hamad, sebuah kompleks apartemen besar yang dibangun oleh Qatar dan sekarang menjadi reruntuhan.

Dua jurnalis lainnya, yang bersama Muharab saat serangan Israel terjadi, mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke Rumah Sakit Nasser yang ada di Khan Younis.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Sejumlah video yang beredar secara online, yang belum bisa diautentikasi secara terpisah oleh AFP, menunjukkan sebuah kendaraan lapis baja milik Israel bergerak menuju ke area yang menjadi markas Hamas, dengan peluru-peluru ditembakkan.

Terlihat dalam video itu, setidaknya seorang pria mengenakan jaket bertuliskan "Press" sedang melarikan diri dari tembakan sebelum terdengar suara yang mengatakan: "Ibrahim terluka, di mana dia?"

Sekitar 30 orang berkumpul di rumah sakit setempat dan berdiri mengelilingi jenazah Muharab pada Senin (19/8) waktu setempat. Jenazah Muharab dibaringkan di atas tanah di bawah terpal plastik warna putih, dengan rompi antipeluru bertanda "Press" diletakkan seperti karangan bunga.

Saat dihubungi oleh AFP, militer Israel menolak untuk mengomentari kasus spesifik tanpa menerima koordinat geografis untuk lokasi kematian Muharab dan kartu identitasnya.

"(Militer Israel) Tidak pernah, dan tidak akan pernah, secara sengaja menargetkan jurnalis," tegas juru bicara militer Israel saat berbicara kepada AFP.

Sindikat Jurnalis Palestina mengecam kematian Muharab yang disebut sebagai "pembunuhan" dan menuduh militer Israel memimpin "kampanye terorganisasi... untuk membunuh jurnalis" di Jalur Gaza.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads