Nekat! Tentara Korut Seberangi Perbatasan untuk Membelot ke Korsel

Nekat! Tentara Korut Seberangi Perbatasan untuk Membelot ke Korsel

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 20 Agu 2024 10:41 WIB
South Korean soldiers patrol near the demilitarized zone separating the two Koreas in Goseong, about 330 km (205 miles) northeast of Seoul, February 16, 2009. REUTERS/Lee Jae-Won/File Photo Purchase Licensing Rights, opens new tab
Ilustrasi -- Tentara Korsel berpatroli di dekat zona demiliterisasi yang memisahkan wilayah negara itu dengan Korea Utara (REUTERS/Lee Jae-Won/File Photo Purchase Licensing Rights)
Seoul -

Seorang tentara Korea Utara (Korut) membelot ke Korea Selatan (Korsel) pada Selasa (20/8) pagi waktu setempat. Tentara Korut ini nekat menyeberang perbatasan militer di bagian timur Semenanjung Korea.

Laporan kantor berita Korsel, Yonhap New Agency, yang mengutip militer Korsel, seperti dilansir Reuters, Selasa (20/8/2024), menyebut tentara Korut itu kedapatan menyeberang ke area Goseong di pantai timur Korsel yang berbatasan dengan wilayah Korut.

Penjaga perbatasan Korsel langsung menahan tentara Korut tersebut, setelah memantau pergerakannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seorang pejabat Kementerian Pertahanan Korsel, yang enggan disebut namanya, mengatakan bahwa pihak militer telah menahan seseorang yang diyakini sebagai warga negara Korut di front timur, dan otoritas berwenang mempertanyakan motifnya menyeberang perbatasan.

Pejabat Kementerian Pertahanan Korsel itu menolak untuk memberikan informasi lebih detail.

ADVERTISEMENT

Yonhap News Agency melaporkan tentara Korut yang membelot itu berpangkat Sersan Staf.

Aksi pembelotan ini merupakan yang kesekian kalinya terjadi sepanjang tahun ini. Awal Agustus ini, seorang warga negara Korut membelot ke Korsel dengan menyeberangi perbatasan maritim de-facto yang disebut sebagai Garis Batas Utara di perairan Laut Kuning -- perbatasan laut yang disengketakan di pantai barat.

Disebutkan media lokal Korsel pada saat itu bahwa ada dua warga Korut yang berusaha membelot melalui pulau perbatasan Gyodong, yang berjarak kurang dari lima kilometer dari wilayah Korut. Namun Militer Korsel hanya mengamankan salah satu warga Korut itu.

Lihat juga Video 'Rancangan Sendiri, Kim Jong Un Pamer Sistem Rudal Balistik Taktis Baru':

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Aksi pembelotan warga Korut dengan melintasi perbatasan dianggap berisiko dan relatif jarang terjadi. Sebagian besar warga Korut yang membelot biasanya melalui jalur darat ke wilayah China terlebih dahulu, atau memasuki negara ketiga seperti Thailand, sebelum akhirnya sampai ke Korsel.

Puluhan ribu warga Korut melarikan diri ke wilayah Korsel sejak Semenanjung Korea terpecah akibat perang tahun 1950-an silam. Jumlah orang yang berhasil membelot sempat mengalami penurunan secara signifikan dibandingkan tahun 2020 setelah Korut menutup perbatasannya untuk mencegah penyebaran virus COVID-19.

Laporan menyebut Pyongyang memberlakukan perintah tembak di tempat di sepanjang perbatasan darat dengan China pada saat itu.

Namun, menurut data otoritas Seoul pada Januari lalu, jumlah pembelot Korut yang berhasil mencapai Korsel meningkat tiga kali lipat sepanjang tahun lalu, yakni mencapai 196 orang, dengan lebih banyak diplomat elite dan pelajar Korut yang berusaha melarikan diri -- tercatat naik dari 67 orang dari tahun 2022.

Lihat juga Video 'Rancangan Sendiri, Kim Jong Un Pamer Sistem Rudal Balistik Taktis Baru':

[Gambas:Video 20detik]



Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads