Namun seorang pejabat senior Hamas Moussa Abu Marzouk, dalam tanggapannya seperti dikutip televisi Al-Aqsa TV yang dikelola Hamas, menyebut pembunuhan Haniyeh di Teheran sebagai "tindakan pengecut yang tidak akan dibiarkan begitu saja".
Brigade Ezzedine al-Qassam, dalam pernyataannya, memuji sosok Haniyeh dan menggambarkan kehidupannya yang "penuh jihad dan pengorbanan" karena dia berkontribusi pada pertumbuhan Hamas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kematian syahid Haniyeh, sebut Brigade Ezzedine al-Qassam, menegaskan bahwa dia "berpartisipasi dalam pertempuran berdampingan dengan rakyatnya".
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini