Israel Perintahkan Warga Gaza Mengungsi dari Khan Younis

Israel Perintahkan Warga Gaza Mengungsi dari Khan Younis

Tim Detikcom - detikNews
Sabtu, 27 Jul 2024 15:52 WIB
A Palestinian youth stands amid the rubble of a house destroyed in an Israeli strike, amid the Israel-Hamas conflict, in Nusairat refugee camp, in the central Gaza Strip, July 9, 2024. REUTERS/Ramadan Abed     TPX IMAGES OF THE DAY
Kehancuran di Gaza akibat serangan Israel (Foto: REUTERS/Ramadan Abed)
Jakarta -

Militer Israel memerintahkan warga Palestina untuk sementara mengungsi dari wilayah Khan Younis di Gaza selatan. Tujuannya, agar pasukan Israel dapat "beroperasi dengan lebih keras" di sana. Militer Israel memerintahkan mereka untuk pindah ke daerah kemanusiaan di Al-Mawasi.

Demikian pernyataan dari militer Israel pada hari Sabtu, dilansir kantor berita Reuters dan Al Arabiya, Sabtu (27/7/2024).

Pertempuran tersebut, yang telah berlangsung lebih dari sembilan bulan sejak dimulainya invasi Israel ke Gaza menggarisbawahi kesulitan yang dihadapi militer Israel dalam melenyapkan para petempur Hamas di tengah perlawanan yang terus berlanjut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya pada hari Jumat (26/7), militer Israel mengatakan pasukannya bertempur melawan para petempur Palestina di Khan Younis, sebuah kota di selatan daerah kantong tersebut, dan menghancurkan terowongan dan infrastruktur lainnya, saat mereka berusaha untuk menekan unit-unit militan kecil yang terus menyerang pasukan Israel dengan tembakan mortir.

Lebih dari 39.000 warga Palestina telah tewas akibat serangan Israel di daerah kantong tersebut, menurut otoritas kesehatan Gaza, yang tidak membedakan antara petempur dan non-petempur.

ADVERTISEMENT

Para pejabat Israel memperkirakan bahwa sekitar 14.000 petempur dari kelompok militan termasuk Hamas dan Jihad Islam, telah tewas atau ditawan.

Militer Israel mengatakan pada hari Sabtu bahwa seruannya untuk evakuasi dikomunikasikan kepada penduduk melalui beberapa media untuk mengurangi bahaya bagi warga sipil.

Para pejabat PBB dan kemanusiaan menuduh Israel menggunakan kekuatan yang tidak proporsional dalam perang tersebut. Tuduhan ini dibantah Israel.

Militer Israel menyalahkan Hamas karena membahayakan warga sipil, menuduhnya beroperasi di lingkungan yang padat penduduk, sekolah, dan rumah sakit sebagai kedok. Tuduhan ini dibantah Hamas.

Sekitar 1.200 orang tewas dan 250 orang disandera dalam serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan, menurut penghitungan Israel.

Simak juga Video 'Jumlah Korban Tewas Serangan Israel di Khan Younis Capai 39 Ribu':

[Gambas:Video 20detik]



Halaman 2 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads