AS Tangkap 2 Gembong Narkoba Meksiko: Anak El Chapo dan El Mayo

AS Tangkap 2 Gembong Narkoba Meksiko: Anak El Chapo dan El Mayo

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 26 Jul 2024 13:52 WIB
Undated handout photograph of drug lord Joaquin El Chapo Guzman distributed by Mexicos Attorney Generals Office July 13, 2015. Mexican authorities must have colluded with Guzman to enable the drug lord to escape from a maximum security prison on Saturday night, Interior Minister Miguel Angel Osorio Chong said on Monday. REUTERS/PGR - Attorney Generals Office/Handout via Reuters

ATTENTION EDITORS - FOR EDITORIAL USE ONLY. NOT FOR SALE FOR MARKETING OR ADVERTISING CAMPAIGNS. THIS PICTURE IS DISTRIBUTED EXACTLY AS RECEIVED BY REUTERS, AS A SERVICE TO CLIENTS.
Pemimpin Kartel Sinaloa, El Chapo, kini mendekam di penjara AS (dok. REUTERS/PGR - Attorney General's Office/Handout via Reuters)
Texas -

Otoritas Amerika Serikat (AS) telah menangkap dua gembong narkoba ternama asal Meksiko, termasuk anak El Chapo, di Texas. Kedua gembong narkoba yang kini ditahan AS itu berasal dari Kartel Sinaloa yang sangat terkenal.

Seperti dilansir Reuters, Jumat (26/7/2024), dua gembong narkoba Meksiko bernama Ismail Zambada alias El Mayo dan Joaquin Guzman Lopez itu secara resmi ditangkap oleh otoritas AS di El Paso, Texas pada Kamis (25/7) waktu setempat.

Guzman Lopez merupakan anak laki-laki dari gembong narkoba ternama Joaquin Guzman alias El Chapo, yang memimpin Kartel Sinalola. El Chapo diekstradisi ke AS tahun 2017, setelah dua kali kabur dari penjara di Meksiko, dan kini mendekam di penjara dengan keamanan tinggi 'Supermax' di Colorado untuk menjalani hukuman penjara seumur hidup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Departemen Kehakiman telah menahan dua orang lain yang diduga sebagai pemimpin Kartel Sinaloa, salah satu organisasi penyelundup narkoba paling kejam dan kuat di dunia," demikian pernyataan Departemen Kehakiman AS.

Zambada dan Guzman Lopez menghadapi rentetan dakwaan pidana di AS "karena memimpin operasi kriminal kartel, termasuk produksi fentanyl dan jaringan penyelundupannya".

ADVERTISEMENT

Penangkapan Guzman Lopez pertama kali dilaporkan oleh Reuters, sebelum Departemen Kehakiman AS merilis pernyataannya. Dua pejabat AS, yang enggan disebut namanya, mengatakan kepada Reuters bahwa kedua gembong narkoba itu ditahan setelah mendarat dengan pesawat pribadi.

Zambada diyakini berusia 70 tahun dan Guzman Lopez berusia 30-an tahun. Zambada merupakan salah satu pelaku perdagangan narkoba paling berpengaruh dalam sejarah Meksiko dan ikut mendirikan Kartel Sinaloa bersama El Chapo.

Undated police handout picture shows Ismael Zambada. Courtesy of the Procuraduria General de la Republica/Handout via REUTERS/File Photo Purchase Licensing RightsIsmael Zambada alias El Mayo dalam foto tanpa tanggal Foto: Courtesy of the Procuraduria General de la Republica/Handout via REUTERS/File Photo Purchase Licensing Rights

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Setelah El Chapo diekstradisi ke AS tahun 2017 lalu, kerajaan kriminalnya diwarisi oleh empat putranya, yang dikenal sebagai Los Chapitos, yang mengambil alih faksi-faksi kartel narkoba dan menjadi salah satu eksportir fentanyl terbesar ke AS.

Salah satu saudara laki-laki Guzman Lopez, Ovidio Guzman, ditangkap tahun lalu dan telah diekstradisi ke AS.

Hubungan antara Zambada dan Los Chapitos retak sejak ekstradisi El Chapo ke AS, dan penangkapan dua gembong narkoba ini bisa semakin memicu ketidakstabilan atau bahkan tindak kekerasan di Meksiko.

Jaksa federal AS, pada Februari lalu, mendakwa Zambada atas dakwaan konspirasi memproduksi dan mendistribusikan fentanyl, yang menurut Badan Pengawasan Narkoba AS (DEA), menjadi penyebab utama kematian warga AS yang berusia 18-45 tahun.

Kartel Sinaloa, menurut otoritas AS, memperdagangkan narkoba ke lebih dari 50 negara di seluruh dunia dan merupakan salah satu dari dua kelompok kejahatan terorganisir paling kuat di Meksiko.

Otoritas Washington menetapkan imbalan sebesar US$ 15 juta untuk penangkapan Zambada, dan imbalan sebesar US$ 5 juta untuk penangkapan Guzman Lopez.

Halaman 3 dari 2
(nvc/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads