Setidaknya sebanyak 55 orang tewas karena longsor di daerah terpencil bagian selatan Ethiopia. Pemerintah mengatakan ada kemungkinan jumlah korban jiwa bisa bertambah.
Dilansir AFP, Longsor terjadi pada Senin (22/3/2024), sekitar pukul 10 pagi (0700 GMT) menyusul hujan lebat di wilayah terpencil.
"Lebih dari 55 jenazah telah ditemukan akibat tanah longsor," kata pernyataan dari Departemen Urusan Komunikasi zona Gofa, mengutip kepala daerah setempat Dagmawi Zerihun, yang memperingatkan "jumlah korban tewas masih bisa bertambah".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menambahkan bahwa pencarian korban selamat "terus berlanjut dengan penuh semangat".
Daerah ini pernah mengalami tanah longsor yang tragis sebelumnya, dengan setidaknya 32 orang tewas pada tahun 2018 setelah dua tanah longsor terpisah yang terjadi dalam waktu satu minggu.