Korban meninggal akibat tanah longsor yang dipicu hujan lebat di Vietnam Utara bertambah. Saat ini, sebanyak 11 orang yang terkubur di dalam mobil van dinyatakan tewas.
Dilansir AFP, Sabtu (13/7/2024), bencana tanah longsor menimpa mobil van 16 tempat duduk pada pukul 04.00 waktu setempat (21.00 GMT) saat tengah melintas di distrik Bac Me di provinsi Ha Giang.
Setelah dilakukan evakuasi, tim penyelamat menemukan 11 jenazah. Satu di antaranya merupakan jasad anak laki-laki, sementara enam orang lainnya selamat dan dilarikan ke rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, tim penyelamat masih mencari dua orang yang hilang. Dalam foto maupun video resmi dari pemerintah setempat, tampak ekskavator, ambulans hingga ratusan petugas penyelamat berada di jalan berlumpur di lereng bukit.
Vietnam Utara telah memasuki musim hujan. Curah hujan lebat dan banjir membuat lalu lintas di sepanjang jalan pegunungan menjadi berbahaya dan berpotensi tanah longsor.
Pada bulan Juni, tiga orang tewas dalam banjir besar di provinsi Ha Giang. Tahun lalu, bencana alam menyebabkan 169 orang tewas atau hilang di negara Asia Tenggara.
Para ilmuwan telah memperingatkan bahwa kejadian cuaca ekstrem secara global menjadi lebih intens dan sering terjadi akibat perubahan iklim.
Sebelumnya, media pemerintah melaporkan 7 orang tewas akibat tanah longsor di Vietnam Utara.
(taa/jbr)