Hamas Terbuka Dialog Bebaskan Sandera Tanpa Gencatan Senjata Permanen

Hamas Terbuka Dialog Bebaskan Sandera Tanpa Gencatan Senjata Permanen

Isal Mawardi - detikNews
Senin, 08 Jul 2024 04:06 WIB
A general view shows the site of Israeli strikes on houses, amid Israel-Hamas conflict, at Al Shati refugee camp in Gaza City, June 22, 2024. REUTERS/Ayman Al Hassi     TPX IMAGES OF THE DAY
Ilustrasi, lokasi peperangan Israel vs Hamas di Gaza (Foto: REUTERS/Ayman Al Hassi)
Gaza -

Hamas terbuka berdialog mengenai pembebasan sandera dengan Israel. Peluang dialog pembebasan sandera itu tersebut terbuka lebar meski tanpa gencatan senjata permanen.

Melonggarnya posisi Hamas ini di tengah upaya mediasi yang dilakukan Qatar dan Mesir untuk mengajak kedua belah pihak menghentikan konflik yang telah memakan banyak korban jiwa.

"Hamas sebelumnya meminta Israel menyetujui gencatan senjata yang menyeluruh dan permanen," kata pejabat tinggi Hamas yang tak mau namanya disebut dilansir dari AFP, Senin (8/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Langkah ini diabaikan, karena para mediator berjanji bahwa selama negosiasi tahanan berlanjut, gencatan senjata akan terus berlanjut," tambahnya.

Israel sangat menentang gencatan senjata permanen yang diusulkan Hamas. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menjadikan pengembalian semua sandera dan menghancurkan Hamas sebagai tujuan utama kampanye militer Israel setelah serangan 7 Oktober.

ADVERTISEMENT

Kantor PM Israel menyatakan "Kesepakatan apa pun akan memungkinkan Israel untuk kembali dan berperang sampai semua tujuan perang tercapai".

Simak Video 'Panas! Warga Israel Demo Tuntut Netanyahu Mundur-Pembebasan Sandera':

[Gambas:Video 20detik]



(isa/isa)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads