Presiden terpilih Meksiko, Claudia Sheinbaum, menunjuk 'batman' sebagai Menteri Keamanan Meksiko. Dia adalah Omar Garcia Harfuch (42), seorang polisi yang berpengalaman dan juga pernah selamat dari serangan penyelundup narkoba pada tahun 2020.
Dilansir AFP, Jumat (5/7/2024), Omar pernah menjabat sebagai kepala polisi ketika Sheinbaum menjadi Wali Kota Meksiko periode 2018-2023. Omar dianggap berjasa mengurangi tingkat pembunuhan dan kejahatan serius, karena itu dia mendapat julukan 'batman'.
Pada Juni 2020, Garcia Harfuch (42) tertembak di lengan dan kaki dalam serangan yang dituduhkan dilakukan oleh Kartel Generasi Baru Jalisco (CJNG) - yang paling kuat di negara tersebut. Dua pengawal dan seorang pejalan kaki tewas dalam serangan yang dilakukan oleh 30 pria bersenjata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Negara berpenduduk 126 juta jiwa ini telah menyaksikan lebih dari 450 ribu orang dibunuh sejak pemerintahan presiden saat itu Felipe Calderon melancarkan serangan militer terhadap kartel narkoba pada tahun 2006.
Setelah penunjukkannya, Garcia Harfuch berjanji akan memperkuat kemampuan intelijen dan investigasi. Selain itu, dia berjanji gaji polisi akan ditingkatkan.
Dia juga mendukung rencana Sheinbaum untuk memperkuat Garda Nasional - sebuah badan yang terdiri dari sekitar 133.000 tentara yang dibentuk oleh Presiden Andres Manuel Lopez Obrador yang akan mengakhiri masa jabatannya.
Pasukan tersebut berada di bawah Sekretariat Keamanan, namun Sheinbaum berencana untuk memindahkannya ke domain Angkatan Darat, sebuah langkah yang pertama kali diusulkan oleh Lopez Obrador yang menurut para kritikus merupakan militerisasi keamanan.
Sheinbaum, yang terpilih dengan suara mayoritas pada 2 Juni untuk menjadi presiden perempuan pertama di Meksiko, juga berjanji akan mempertahankan pendekatan pendahulunya, yaitu 'pelukan bukan peluru' dalam mengatasi akar penyebab kejahatan, seperti kemiskinan dan kesenjangan, dibandingkan mengatasi permasalahan yang ada.
Lihat juga Video: Geng Kriminal Bakar Rumah-Lepas Tembakan di Meksiko, 4.000 Warga Mengungsi