Arab Saudi Kutuk Keras Pembantaian Israel di Rafah

Arab Saudi Kutuk Keras Pembantaian Israel di Rafah

Rita Uli Hutapea - detikNews
Selasa, 28 Mei 2024 15:09 WIB
Palestinians search for food among burnt debris in the aftermath of an Israeli strike on an area designated for displaced people, in Rafah in the southern Gaza Strip, May 27, 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Kamp pengungsi di Rafah hancur akibat serangan udara Israel (Foto: REUTERS/Mohammed Salem)
Jakarta -

Kementerian Luar Negeri Arab Saudi mengatakan pihaknya mengutuk keras dan mengecam "pembantaian terus-menerus yang dilakukan pasukan pendudukan Israel di Gaza". Hal ini disampaikan setelah serangan udara Israel terhadap sebuah pusat pengungsi di dekat Rafah.

Dilansir kantor berita AFP, Selasa (28/5/2024), kementerian tersebut mengatakan bahwa pemerintah Arab Saudi mendesak masyarakat internasional untuk "segera melakukan intervensi untuk mengakhiri pembantaian yang dilakukan oleh pendudukan Israel."

Serangan Israel tersebut membakar tenda-tenda pengungsi Palestina di Rafah, menyebabkan sedikitnya 40 orang tewas menurut para pejabat Palestina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kementerian Luar Negeri Saudi mengecam pasukan Israel karena terus "menargetkan warga sipil tak bersenjata di Jalur Gaza," dan menggarisbawahi penolakan Kerajaan tersebut terhadap "pelanggaran terang-terangan Israel terhadap semua keputusan, hukum dan norma internasional dan kemanusiaan."

Daerah tersebut, di barat laut Rafah, dipenuhi tenda-tenda milik orang-orang yang melarikan diri dari serangan terhadap kota tersebut. Rekaman di media sosial menunjukkan api menyebar ke seluruh tenda ketika orang-orang mengeluarkan korban tewas dan terluka.

ADVERTISEMENT

Militer Israel mengatakan bahwa serangan udara tersebut menewaskan dua agen senior Hamas. Militer Israel menambahkan bahwa pihaknya sedang menyelidiki laporan mengenai warga sipil yang tewas dalam kebakaran tersebut.

Simak Video: Hamas soal Serangan ke Rafah: Netanyahu Membangkang Terhadap Putusan ICJ

[Gambas:Video 20detik]




(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads