Polisi Bubarkan Kemah Demo Pro-Palestina di 3 Kampus AS, 200 Orang Ditahan

Polisi Bubarkan Kemah Demo Pro-Palestina di 3 Kampus AS, 200 Orang Ditahan

Danu Damarjati - detikNews
Minggu, 28 Apr 2024 12:59 WIB
WASHINGTON, DC - APRIL 25: Activists with Students for Justice in Palestine participate in an encampment protest at the University Yard at George Washington University April 25, 2024 in Washington, DC. Student Activists at George Washington University have joined a range of campuses across the United States who have started encampments to call on their universities to divest financial ties from Israel.   Anna Moneymaker/Getty Images/AFP (Photo by Anna Moneymaker / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)
Foto ilustrasi: Mahasiswa AS gelar demo pro-Palestina (Getty Images via AFP/ANNA MONEYMAKER)
Jakarta -

Polisi membubarkan kemah-kemah demonstran pro-Palestina di tiga kampus di Amerika Serikat (AS). Hampir 200 orang demonstran ditahan polisi.

Dilansir AFP, Senin (28/4/2024), peristiwa berlangsung pada Sabtu (27/4) waktu setempat.

Di Pantai Timur, polisi di Boston menahan sekitar 100 orang saat membubarkan kemah para demonstran di Universitas Northeastern. Pembubaran kemah ini berlangsung dengan rusuh. Tenda-tenda demonstran diangkut ke truk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penertiban ini dilakukan aparat setempat lantaran, kata aparat, para demonstran menyerukan kata-kata antisemitik termasuk, "Bunuh Yahudi." Hal ini disampaikan pihak rektorat Universitas Northeastern lewat akun media sosial X.

Pihak Universitas Northeastern mengatakan demonstrasi awalnya digelar oleh mahasiswa pada dua hari sebelumnya. Namun belakangan, demonstrasi disusupi oleh penggerak profesional tanpa afiliasi ke Universitas Northeastern.

ADVERTISEMENT

"Mereka yang menolak mengungkap keterkaitan (afiliasi) mereka akan ditangkap," kata pihak kampus.

Di Universitas Negeri Arizona atau Arizona State University (ASU), polisi menangkan 69 orang karena menerobos wilayah setelah sekelompok orang menduduki secara tidak berhak wilayah kampus itu, dengan cara mendirkan kemah.

Pernyataan resmi dari Negara Bagian Arizona menyatakan bahwa kebanyakn demonstran bukanlah mahasiswa ASU (Arizona State University), bukan juga pengajar atau staf.

Di Universitas Indiana, polisi menangkap 23 orang saat mereka menertibkan area kampus itu. Kemah-kemah dibubarkan. Polisi menggunakan tameng, tongkat pukul, dan perlengkapan anti-huru-hara. Polisi menjatuhkan mereka yang tidak mau beranjak.

Para aktivis kampus menyerukan gencatan senjata di Jalur Gaza. Selain tiga kampus di atas, masih banyak lagi kampus-kampus lain di AS, bahkan Eropa, yang menggelar demo anti-Zionis.

Simak Video 'Gelombang Aksi Pro-Palestina di AS, Blinken: Kekuatan Demokrasi':

[Gambas:Video 20detik]



(dnu/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads