Presiden Iran Ancam Hal Ini Akan Terjadi Jika Israel Menyerang!

Presiden Iran Ancam Hal Ini Akan Terjadi Jika Israel Menyerang!

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 24 Apr 2024 12:28 WIB
A handout picture provided by the Iranian presidency shows Iran’s President Ebrahim Raisi speaking during a joint press conference with Iraq’s prime minister in Tehran on November 6, 2023. (AFP)
Presiden Iran Ebrahim Raisi (dok. AFP)
Islamabad -

Presiden Iran Ebrahim Raisi melontarkan peringatan terbaru untuk Israel, musuh bebuyutan negaranya. Presiden Raisi menegaskan jika Israel menyerang Iran, maka hal itu akan memicu kerusakan signifikan terhadap wilayah negara Yahudi itu sendiri.

Seperti dilansir Al Arabiya, Rabu (24/4/2024), peringatan terbaru untuk Israel itu disampaikan Presiden Raisi saat berpidato di sebuah universitas di wilayah Pakistan, ketika dirinya melakukan kunjungan ke negara tersebut selama beberapa hari sejak Senin (22/4) waktu setempat.

"Jika Israel melakukan kesalahan dan menyerang tanah suci Iran, situasinya akan berbeda dan mungkin tidak akan ada lagi yang tersisa dari rezim Zionis," tegas Presiden Raisi dalam peringatannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 13 April lalu, Iran meluncurkan ratusan drone dan rudal ke Israel dalam serangan langsung pertama terhadap negara Yahudi tersebut. Serangan Teheran itu dimaksudkan membalas serangan mematikan terhadap konsulatnya di Damaskus, Suriah, pada 1 April lalu, yang diyakini didalangi Tel Aviv.

Belasan orang, termasuk tujuh personel Garda Revolusi Iran, tewas akibat serangan di Damaskus tersebut.

ADVERTISEMENT

Otoritas Iran menegaskan serangannya terhadap Israel "sepenuhnya berhasil", namun Tel Aviv menyebut sebagian besar proyektil yang ditembakkan oleh Teheran berhasil ditembak jatuh dan hanya memicu kerusakan ringan.

Pada Jumat (19/4) lalu, Israel tampaknya membalas kembali serangan Iran dengan menargetkan pangkalan udara di wilayah tengah negara Syiah tersebut.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Namun Teheran berupaya meremehkan serangan itu, dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) Hossein Amir-Abdollahian menyamakan senjata yang digunakan dengan "mainan anak". Iran juga mengindikasikan keengganan untuk melakukan eskalasi konflik lebih lanjut.

Presiden Raisi dalam pidato-pidatonya setelah laporan serangan Israel di Iran, terkesan menahan diri untuk tidak membahas dan memberikan komentarnya. Termasuk ketika dia berpidato dalam kunjungan di Pakistan pekan ini.

Sementara pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, dalam pertemuan dengan komandan senior militer negara itu memuji serangan Teheran terhadap Israel. Sama seperti Presiden Raisi, Khamenei tidak menanggapi laporan serangan Israel.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads