Kapal Perang Rusia Memasuki Laut Tengah via Mesir

Kapal Perang Rusia Memasuki Laut Tengah via Mesir

Danu Damarjati - detikNews
Minggu, 14 Apr 2024 16:47 WIB
A view of the Marshal Shaposhnikov anti-submarine destroyer during the Vostok-2022 military exercises at the Peter the Great Gulf of the Sea of Japan outside the city of Vladivostok on September 5, 2022. (AFP)
Foto ilustrasi: Kapal perang Rusia, Marsekal Shaposhnikov, yang merupakan penghancur kapal selam. (dok. AFP)
Suez -

Kapal dengan misil supersonik milik Rusia mulai memasuki Laut Tengah (Mediterania) via Terusan Suez, Mesir. Mau apa kapal perang Rusia masuk ke Laut Tengah saat Israel versus Iran sedang tegang?

Dilansir Aljazeera, Minggu (14/4/2024), kapal perang Rusia itu adalah kapal frigate Marsekal Shaposhnikov.

Kapal itu dileengkapi dengan misil supersonik Kinzhal. Kapal itu melintasi Terusan Suez di Mesir untuk mengikuti latihan kelautan di Laut Mediterania. Hal itu disampaikan Kementerian Pertahanan Rusia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapal Marshal Shaposhnikov akan melanjutkan tugas sesuai rencana ekspedisi. Tak ada detail lebih lanjut yang disampaikan pihak Rusia.

Pekan lalu, Kremlin menyerukan semua negara di Timur Tengah untuk menahan diri dan mencegah kekacauan regional. Hal itu disampaikan usai adanya serangan Israel terhadap konsulat Iran di Damaskus, Suriah, 1 April lalu.

ADVERTISEMENT

"Saat ini sangat penting bagi semua orang untuk menahan diri agar tidak mengarah pada destabilisasi situasi di kawasan, yang tidak menunjukkan stabilitas dan prediktabilitas," kata juru bicara Dmitry Peskov.

Kebetulan saja, saat ini telah terjadi serangan udara Iran ke Israel. Kata pihak Isrel, serangan udara berupa ratusan drone dan rudal itu menimbulkan kerusakan ringan di Israel. Serangan Iran merupakan serangan balasan atas peristiwa di konsulat Iran di Damaskus awal April lalu.

Menteri Pertahanan Israel telah menyimpulkan sementara bahwa serangan Iran terhadap Israel tidak menimbulkan akibat yang parah. Namun demikian, penghalauan serangan Iran belum selesai.

"Operasi militer ini belum selesai. Kita harus tetap waspada dan memperhatikan instruksi yang disampaikan IDF (tentara Israel) dan Komando Front Dalam Negeri," kata Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant, dilansir AFP.

Lihat juga Video 'Rusia Klaim Ukraina Serang Pembangkit Nuklir di Zaporizhzhia':

[Gambas:Video 20detik]



(dnu/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads