Korea Selatan (Korsel) akan meluncurkan satelit mata-mata militer ke orbit di luar angkasa pekan depan. Ini akan menjadi satelit mata-mata militer buatan dalam negeri kedua yang diluncurkan Seoul sejauh ini.
Seperti dilansir AFP, Jumat (5/4/2024), Kementerian Pertahanan Korsel mengonfirmasi bahwa satelit mata-mata militer itu akan diluncurkan ke orbit dari tempat peluncuran di wilayah Amerika Serikat (AS), pekan depan.
Peluncuran ini akan menjadi langkah terbaru Seoul untuk secara lebih baik menangkal negara tetangganya, Korea Utara (Korut), yang memiliki senjata nuklir.
Pengumuman ini disampaikan setelah Korsel, pada Desember lalu, mengonfirmasi keberhasilan peluncuran satelit mata-mata militer pertamanya, yang dibawa dengan salah satu roket Falcon 9 buatan SpaceX milik Elon Musk.
Perkembangan terakhir ini semakin mengintensifkan kompetisi antariksa di Semenanjung Korea, setelah Korut meluncurkan satelit mata-mata militer pertamanya ke orbit pada November tahun lalu.
Laporan media lokal menyebut peluncuran satelit mata-mata militer kedua Korsel dijadwalkan pada 7 April mendatang di wilayah AS.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Korsel menyatakan laporan itu "benar" saat berbicara kepada AFP. Disebutkan bahwa informasi detail akan dibagikan pekan depan.
Menurut laporan media lokal, satelit mata-mata kedua Korsel akan diluncurkan dari John F Kennedy Space Center di Florida, AS, juga menggunakan roket Falcon 9 buatan SpaceX.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
(nvc/ita)