Gempa Taiwan Tewaskan 12 Orang, Tim Penyelamat Hadapi Ancaman Longsor

Gempa Taiwan Tewaskan 12 Orang, Tim Penyelamat Hadapi Ancaman Longsor

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 05 Apr 2024 13:57 WIB
Rescuers assist as a helicopter lifts an injured person on a stretcher, following the earthquake, in Hualien, Taiwan, April 4, 2024 in this screengrab taken from video. Pingtung Fire Department/Handout via REUTERS THIS IMAGE HAS BEEN SUPPLIED BY A THIRD PARTY
Momen evakuasi korban gempa Taiwan (Pingtung Fire Department/REUTERS)
Taipei -

Dua jenazah korban lainnya ditemukan tim pencarian dan penyelamatan Taiwan dari pegunungan setempat, usai gempa bumi dahsyat mengguncang awal pekan ini. Temuan jenazah ini menambah jumlah korban tewas akibat gempa Taiwan menjadi sedikitnya 12 orang.

Seperti dilansir Reuters, Jumat (5/4/2024), pencarian terhadap belasan orang yang masih hilang akibat gempa terus berlanjut, dengan tim penyelamat menghadapi ancaman tanah longsor dan bebatuan runtuh di area pegunungan setempat.
tu
Guncangan gempa -- berkekuatan Magnitudo 7,2 menurut otoritas Taiwan dan berkekuatan Magnitudo 7,4 menurut Survei Geologi AS (USGS) -- yang melanda wilayah Hualien telah membuat ratusan orang terjebak di taman nasional setempat ketika batu-batu besar berjatuhan dari tebing hingga memutus akses jalanan.

Hualien yang terletak di dekat lepas pantai timur Taiwan ini merupakan wilayah berpenduduk jarang dan sebagian besar merupakan area pedesaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan sekitar 50 gempa susulan mengguncang wilayah itu, tim penyelamat melaporkan bahwa sedikitnya 400 orang yang terjebak di dalam sebuah hotel mewah yang dibangun di area taman nasional Ngarai Taroko, berhasil selamat dan helikopter dikerahkan untuk mengevakuasi korban luka juga mengangkut logistik.

"Hujan meningkatkan risiko jatuhnya bebatuan dan terjadinya tanah longsor, yang saat ini menjadi tantangan terbesar," ucap pemimpin tim pencari dan penyelamat Taiwan, Su Yu-ming.

ADVERTISEMENT

"Faktor-faktor ini tidak bisa diprediksi, yang berarti kami tidak bisa memastikan jumlah hari yang diperlukan untuk operasi pencarian dan penyelamatan," ujarnya.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Dalam pernyataan terpisah, Departemen Pemadam Kebakaran Taiwan juga menyebut dua jenazah korban ditemukan di area pegunungan setempat.

Disebutkan juga bahwa sekitar 18 orang masih dilaporkan hilang, dengan tiga orang di antaranya merupakan warga negara asing asal Australia dan Kanada.

Gempa bumi itu mengguncang sehari sebelum Taiwan memulai liburan panjang akhir pekan untuk festival pembersihan makam tradisional, ketika orang-orang pulang ke rumah mereka untuk merapikan makam leluhur. Banyak orang yang juga mengunjungi tempat wisata, seperti Hualien yang dikenal keindahan alamnya.

Taiwan terletak di dekat persimpangan dua lempeng tektonik dan rentan terhadap gempa bumi. Saat gempa mengguncang wilayah selatan Taiwan tahun 2016 lalu, lebih dari 100 orang tewas. Kemudian tahun 1999 silam, gempa berkekuatan Magnitudo 7,3 menewaskan lebih dari 2.000 orang.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads