Polandia mengatakan pihaknya akan meminta penjelasan Rusia setelah sebuah rudal jelajah Rusia yang ditembakkan ke kota-kota di Ukraina barat melanggar wilayah udara Polandia semalam.
Polandia mengatakan rudal itu adalah bagian dari pemboman Rusia terhadap sasaran di Ukraina ketika Moskow meningkatkan serangannya terhadap tetangga baratnya.
"Yang terpenting, kami meminta Federasi Rusia untuk mengakhiri serangan udara teroris terhadap penduduk dan wilayah Ukraina, untuk mengakhiri perang dan fokus pada masalah internal negara itu sendiri," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Polandia, Pawel Wronski, dalam sebuah pernyataan, dilansir AFP, Minggu (24/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menteri Pertahanan Polandia, Wladyslaw Kosiniak-Kamysz mengatakan pihaknya mengaktifkan semua sistem pertahanan udara menyusul adanya serangan besar-besaran Rusia terhadap Ukraina. Selain itu ia menyebut akan menembak jatuh rudal Rusia jika ada indikasi mengarah ke wilayahnya.
"Menyusul 'serangan besar-besaran' terhadap Ukraina oleh Rusia, Polandia mengaktifkan 'semua sistem pertahanan udara, semua sistem angkatan udara'," kata Menteri Pertahanan Polandia, Wladyslaw Kosiniak-Kamysz.
Dia mengatakan bahwa rudal tersebut akan ditembak jatuh "jika ada indikasi bahwa rudal tersebut mengarah ke sasaran di wilayah Polandia".
Pihak militer mengatakan rudal tersebut, yang melaju dengan kecepatan hampir 800 kilometer per jam (500 mph) sekitar 400 meter (1.300 kaki) di atas tanah, telah melintasi sekitar dua kilometer dari perbatasan menuju Polandia.
"Wilayah udara Polandia dilanggar oleh salah satu rudal jelajah yang ditembakkan pada malam hari oleh angkatan udara... Federasi Rusia," tulis militer Polandia dalam pernyataannya di X.
"Benda tersebut terbang melalui wilayah udara Polandia di atas desa Oserdow (provinsi Lublin) dan bertahan selama 39 detik," kata pernyataan itu, seraya menambahkan bahwa benda tersebut dilacak oleh radar militer sepanjang penerbangannya.
"Tentara Polandia terus memantau situasi di wilayah Ukraina dan tetap bersiaga permanen untuk menjamin keamanan wilayah udara Polandia," kata militer.
Kejadian serupa terjadi pada 29 Desember 2023, ketika sebuah rudal Rusia menembus wilayah udara Polandia selama beberapa menit sebelum kembali ke Ukraina.
Pada November 2022, dua orang tewas ketika sebuah rudal pertahanan udara Ukraina jatuh di desa Przewodow di Polandia, dekat perbatasan Ukraina.
Sebelum rudal tersebut diidentifikasi sebagai milik Ukraina, muncul kekhawatiran bahwa NATO - di mana Polandia adalah salah satu anggotanya - akan terseret ke dalam eskalasi konflik dengan Rusia jika ketentuan pertahanan kolektifnya dipicu.
Simak juga Video: Putin Buru Dalang di Balik Serangan Moskow: Kami Akan Hukum Semuanya!