Ngeri, 23 Tentara Niger Tewas dalam Serangan Teroris

Ngeri, 23 Tentara Niger Tewas dalam Serangan Teroris

Rita Uli Hutapea - detikNews
Jumat, 22 Mar 2024 17:00 WIB
Nigers armed forces patrol at the Cheriyet touristic site, in the northern Niger region of Agadez, on February 12, 2020. (Photo by Souleymane Ag Anara / AFP)
Ilustrasi tentara-tentara Niger (Foto: AFP/SOULEYMANE AG ANARA)
Jakarta -

Sedikitnya 23 tentara Niger tewas dalam serangan "teroris" di dekat perbatasan dengan Burkina Faso dan Mali, tepatnya di wilayah barat yang rawan serangan ekstremis.

Niger diperintah oleh para pemimpin militer yang merebut kekuasaan melalui kudeta pada bulan Juli tahun lalu, dan menyebut situasi keamanan yang memburuk sebagai pembenaran untuk perebutan kekuasaan.

Namun, kekerasan ekstremis yang telah berlangsung selama delapan tahun masih terus berlanjut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pertempuran terbaru, tentara Niger terlibat dalam operasi keamanan di Tillaberi pada hari Selasa dan Rabu, kata Kementerian Pertahanan Niger pada Kamis (21/3)malam waktu setempat.

Dilansir kantor berita AFP, Jumat (22/3/2024), Kementerian Pertahanan mengatakan bahwa para tentara Niger itu tewas dalam "penyerangan kompleks", dan menambahkan bahwa "sekitar 30 teroris telah dinetralisir".

ADVERTISEMENT

Kementerian mengatakan bahwa operasi tentara tersebut "dirancang untuk meyakinkan masyarakat lokal" yang menjadi sasaran kelompok bersenjata yang terlibat dalam "pembunuhan, pemerasan dan penggembalaan ternak".

Menurut kementerian, lebih dari 100 "teroris" telah menyerang unit militer antara Teguey dan Bankilare menggunakan "bom rakitan dan kendaraan bunuh diri".

Selain 23 tentara yang tewas, 17 orang lainnya luka-luka.

Lihat Video 'Presiden Niger Digulingkan, Ribuan Orang Padati Stadion Nasional Niamey':

[Gambas:Video 20detik]

Tillaberi berbatasan dengan Burkina Faso dan Mali - yang juga diperintah oleh para pemimpin militer - di wilayah yang dilanda serangan ekstremis.

Kelompok-kelompok yang terkait dengan Al-Qaeda dan ISIS telah beroperasi di Tillaberi sejak tahun 2017, meskipun ada pengerahan pasukan antiekstremis secara besar-besaran.

Pada bulan Januari, 22 warga sipil tewas dalam serangan di desa Tillaberi di Motogatta, sekitar 100 kilometer (60 mil) utara ibu kota Niamey.

Niger, salah satu negara termiskin di dunia, telah menjadi mitra garis depan Barat dalam memerangi para militan di Sahel.

Namun setelah merebut kekuasaan, junta militer mengusir pasukan Barat dari negara tersebut, dan, seperti halnya tetangganya Mali dan Burkina Faso, junta Niger pun menjalin hubungan dengan Rusia.

Pada hari Sabtu, militer juga mengumumkan bahwa mereka "dengan segera" akan mundur dari perjanjian tahun 2012 dengan Amerika Serikat. Sesuai perjanjian itu, Washington membangun pangkalan drone di gurun pasir dengan biaya US$100 juta di Niger utara dan memiliki sekitar 1.000 tentara di negara Afrika Barat tersebut.

Awal pekan ini, Washington mengatakan pihaknya sedang menunggu klarifikasi mengenai pengumuman pemutusan kerja sama tersebut.

Lihat juga Video 'Presiden Niger Digulingkan, Ribuan Orang Padati Stadion Nasional Niamey':

[Gambas:Video 20detik]

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads